Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terobosan "HR Outside In" Dave Ulrich

Kompas.com - 02/04/2014, 15:17 WIB

In an increasingly changing world, there has never been a greater need to identify what HR professionals must be, know, do and deliver to contribute more fully to their organisations
~ HR from Outside-In

Siapa yang tidak mengenal Dave Ulrich? Seorang Profesor, Penulis, Pembicara dan Konsultan di bidang pengembangan SDM yang sudah banyak sekali menghasilkan buku-buku “wajib” bagi profesional di bidang SDM di seluruh dunia. Prof. Ulrich yang juga adalah seorang pengajar di Ross School of Business, University of Michigan dan co-founder the RBL Group yang merupakan mitra global GML Performance Consulting, merupakan salah satu The Most Influential Person in HR yang pernah ada.

Buku-buku yang dihasilkan oleh Ulrich, mulai dari HR Champions sampai dengan buku yang terbaru HR from the Outside-In ini selalu memperkenalkan konsep-konsep baru di bidang pengembangan SDM yang mendorong perkembangan bidang SDM untuk semakin tangguh dalam mendukung organisasi atau perusahaan.  

Dalam buku HR Champions,  Ulrich membahas mengenai bagaimana SDM bangkit dari fungsi yang didominasi dengan tugas-tugas administratif untuk menjadi agen perubahan dan partner strategis organisasi.  Konsep yang diperkenalkan di tahun 1997 ini sudah menjadi acuan wajib seluruh pelaku pengembangan SDM dalam membentuk kapabilitas profesional di bidang SDM.

Sejak itu,  Ulrich sudah banyak mengeluarkan karya-karya lain di bidang pengembangan SDM, misalnya HR Scorecard, HR Value Proposition dan HR Transformation yang terus mendorong perkembangan dan perbaikan di dunia pengembangan SDM ke arah yang lebih baik, terutama dalam tema besar mendorong agar SDM lebih berperan strategik dalam mendorong penciptaan daya saing organisasi / perusahaan. 

Konsep-konsep seperti HR as strategis business partner, mulai dikemukakan dan mengarahkan SDM untuk berperan aktif dalam penetapan strategi organisasi / perusahaan, termasuk dalam proses pengambilan keputusan bisnis, seperti ekspansi, merger, akuisisi dan lain-lain.  Proses pengambilan keputusan strategik  yang selama ini tidak banyak melibatkan SDM.

Namun konsep-konsep yang dimuat di dalam buku-buku sebelumnya terasa masih kurang karena Prof. Ulrich lebih banyak memperkenalkan konsep-konsep yang menjelaskan mengapa fungsi SDM penting di dalam organisasi. 

Oleh karena itu, di buku HR from the Outside-In,  Ulrich lebih fokus untuk mengupas fungsi SDM dari aspek memperkenalkan enam kompetensi yang wajib dimiliki oleh profesional di bidang SDM dan bagaimana mengembangkannya, berdasarkan riset yang dilakukan selama 25 tahun terakhir terhadap lebih dari 20.000 profesional SDM di seluruh dunia. 

Keenam kompetensi tersebut adalah: Strategic Positioner, Credible Activist, Capability Builder, Change Champion, HR Innovator & Integrator, Technology Proponent. Keenam kompetensi ini diharapkan menjadi panduan bagi profesional di bidang SDM untuk semakin berperan dalam menghadapi tantangan bisnis global guna menciptakan nilai tambah untuk mendukung bisnis yang berkesinambungan.

Terkait hal itu,  GML Performance Consulting mengundang Ulrich untuk datang ke Indonesia dan membahas bersama-sama tren pengembangan SDM, terutama bagaimana SDM dapat menjadi “driver” yang semakin kontributif dalam pengembangan organisasi. 

"Hasil karya Ulrich selalu menarik untuk dikupas dan dicermati karena selalu membawa nuansa yang luar biasa menarik bagi pelaku dan pemerhati pengembangan SDM di industri apapun," sebut VP HR GML Performance Consulting Handoko Said.

Ulrich, sebutnya, akan memberikan seminar dalam rangkaian acara Mega Workshop: HR from the Outside-In yang akan diadakan di tanggal 28 - 29 April 2014.

"Kesempatan untuk berdiskusi dengan Prof. Ulrich yang diranking sebagai Management Educator & Guru #1 (BusinessWeek) dan juga terpilih sebagai The Most Influential Person in HR (HR Magazine) selama 3 tahun berturut-turut merupakan kesempatan yang sangat berharga dan tidak boleh dilewatkan," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com