Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PDB Diumumkan, IHSG Ditutup Menguat Tipis 3,74 Poin

Kompas.com - 05/05/2014, 16:29 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih mampu bertahan di zona hijau pada penutupan pasar hari ini, Senin (5/5/2014), meskipun bursa regional sebagian besar memerah mengekor Wall Street yang ditutup melemah pada akhir pekan lalu.

Pada pukul 16.00, IHSG parkir di level 4.842,5 atau naik 3,74 poin (0,07 persen), dengan volume perdagangan mencapai 4 miliar lot saham senilai Rp 3,83 triliun. Penguatan ditopang oleh 122 saham yang harganya diperdagangkan naik. Sementara itu, 173 saham melemah dan 92 saham stagnan.

Salah satu yang menopang IHSG tetap menguat meski terbatas adalah aksi beli yang dilakukan oleh investor asing. Selain itu, pengumuman pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2014 yang mencapai 5,21 persen juga memberi sentimen positif di lantai bursa.

Saham-saham yang memberi turnover positif terbesar bagi investor di antaranya SSMS (Rp 1.285), TLKM (Rp 2.325), TINS (Rp 1.500), ADRO (Rp 1.165) dan INCO (Rp 3.600).

Sementara itu, saham-saham yang memberi turnover negatif terbesar adalah BBNI (Rp 4.775), ADHI (Rp 2.995), PGAS (Rp 5.275), LPKR (Rp 1.060) dan JSMR (Rp 5.875).

Indeks sektoral yang menguat adalah agribisnis (0,87 persen), pertambangan (0,88 persen), industri dasar (0,12 persen), konsumer (0,6 persen), infrastruktur (0,25 persen) dan manufaktur (0,3 persen).

Adapun indeks sektoral saham yang melemah adalah aneka industri (-0,06 persen), properti (-0,14 persen), keuangan (-0,27 persen) dan perdagangan (0,39 persen).

Dari regional, bursa di kawasan Asia Pasifik bergerak mix dan sebagian besar melemah, merespon indeks pembelian manufaktur yang lebih rendah dari data yang sempat dirilis sebelumnya.

Indeks Nikkei Jepang melemah 0,19 persen di level 14.457,51. Demikian juga dengan indeks Hang Seng Hong Kong yang juga melemah 1,28 persen menjadi 21.976,33.

Nilai tukar rupiah pada sora hari ini menguat 0,23 persen menjadi Rp 11.511 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com