Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pabrik Sampoerna Tutup, Petani Khawatir Harga Tembakau Jeblok

Kompas.com - 22/05/2014, 15:16 WIB
Kontributor Jember, Ahmad Winarno

Penulis


JEMBER, KOMPAS.com — Petani tembakau di Kabupaten Jember, Jawa Timur, mengaku khawatir harga tembakau akan jeblok pasca-penutupan pabrik PT Sampoerna di Kabupaten Jember.

“Yang jelas dengan penutupan pabrik Sampoerna di Desa Garahan, Kecamatan Silo, kami khawatir akan terjadi permainan harga di tingkatan gudang,” ujar Hendro Handoko, Ketua Asosiasi Petani Tembakau Indonesia, Kamis (22/5/2014).

Hendro mengungkapkan, ada kekhawatiran pada saat musim panen nanti bahwa para pengepul tembakau akan memainkan harga. “Kami khawatir banyak gudang yang akan membeli tembakau dengan seenaknya sendiri. Mereka bisa saja ngawur menentukan harga,” tekan dia.

Terlebih lagi menurut dia, penutupan tersebut bersamaan dengan musim tanam tembakau. “Momentum penutupannya sangat tidak pas sehingga banyak petani yang maju-mundur untuk tanam tembakau,” terang Hendro.

Menurut Hendro, dari hasil pendataan di lapangan, sudah ada sekitar 17 persen petani di Jember yang mulai menanam tembakau. “Jadi, yang tanam ada di wilayah Jember bagian timur dan utara, seperti di daerah Kecamatan Silo, Sumberjambe, Jelbuk, dan Sukowono,” imbuh dia.

Seperti diberitakan sebelumnya, PT Sampoerna memutuskan untuk menutup dua dari tujuh pabrik sigaret kretek tangan (SKT) dan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 4.900 karyawannya. Terhitung sejak tanggal 31 Mei 2014 mendatang, PT Sampoerna menutup pabrik SKT di Kabupaten Jember dan Lumajang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Bandara Ditutup Smentara Akubat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

7 Bandara Ditutup Smentara Akubat Erupsi Gunung Ruang, 50 Penerbangan Terdampak

Whats New
Harga Bahan Pokok Rabu 1 Mei 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Rabu 1 Mei 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Kendaraan Listrik VKTR Catat Pendapatan Bersih Rp 205 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Cek Harga BBM Pertamina per 1 Mei 2024

Cek Harga BBM Pertamina per 1 Mei 2024

Whats New
Harga BBM Shell per 1 Mei 2024 Naik, Cek Rinciannya!

Harga BBM Shell per 1 Mei 2024 Naik, Cek Rinciannya!

Whats New
Satgas Judi 'Online' Belum Mulai Bekerja, Pemerintah Masih Susun Formula

Satgas Judi "Online" Belum Mulai Bekerja, Pemerintah Masih Susun Formula

Whats New
Penyaluran Kredit Ultramikro Capai Rp 617,9 Triliun pada Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultramikro Capai Rp 617,9 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com