IHSG Akhir Pekan Ditutup Turun 65,41 Poin

Pada pukul 16.00, IHSG parkir di posisi 5.032,59, atau turun sebesar 65,41 poin (-1,28 persen). Aksi profit taking terjadi setelah pada hari sebelumnya pelaku pasar merespon positif pelaksanaan pemilihan umum presiden. Dari eksternal, tekanan yang terjadi pada bursa regional juga ikut memberikan kontribusi terhadap pelemahan indeks.

Meski turun, transaksi di lantai bursa masih relatif ramai. Volume transaksi mencapai 6,43 miliar lot saham senilai Rp 7,98 triliun.

Hanya ada 102 saham yang menguat, selebihnya sebanyak 203 saham melemah dan 62 saham stagnan. Saham-saham yang memberikan turnover negatif terbesar adalah BBRI (Rp 11.500), ASII (Rp 7.550), BBCA (Rp 11.300), BBNI (Rp 5.050) dan ADRO (Rp 1.130).

Sementara itu, saham-saham yang memberikan turnover positif terbesar bagi investor adalah INTP (Rp 25.725), MNCN (Rp 2.635), BKSL (Rp 122), TARA (Rp 180), dan BUMI (Rp 162).

Seluruh sektor saham juga melemah pada hari ini, yaitu agribisnis (-1,45 persen), pertambangan (-1,9 persen), industri dasar (-0,33 persen), aneka industri (-2,96 persen), konsumer (-1,87 persen), properti (-1,83 persen), infrastruktur (-0,49 persen), keuangan (-0,83 persen), perdagangan (-1,32 persen) dan manufaktur (-1,75 persen).

Melemahnya Wall Street juga berimbas kepada bursa regional, yang pada sore ini sebagian besar ditutup melemah. Indeks Nikkei turun sebesar 0,34 persen menjadi 15.164,04 dan indeks Hang Seng Hong Kong melemah 0,02 persen menjadi 23.233,45.

Nilai tukar rupiah pada sore hari ini melemah sebesar 0,68 persen menjadi Rp 11.627 per dollar AS.