Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kartu Indonesia Sehat untuk Kompensasi Kenaikan Harga BBM Bersubsidi

Kompas.com - 31/10/2014, 13:23 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia akan segera membagikan Kartu Indonesia Sehat pada 3 November 2014. Selain terkait program yang dijanjikan Jokowi-JK saat Pilpres lalu, kartu itu juga dipersiapkan sebelum kenaikan bahan bakar minyak (BBM) diumumkan.

"Ada rencana pada tahun ini untuk menaikkan harga BBM subsidi dan kartu ini dapat dinikmati masyarakat sebelum kenaikan harga BBM subsidi yang dilakukan," ujar Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani setelah rapat terbatas terkait KIS dan KIP di kantornya, Jakarta, Jumat (31/10/2014).

Puan mengatakan, nantinya KIS akan diluncurkan langsung oleh Presiden Jokowi dan akan disalurkan melalui kantor pos di lima titik di Jakarta pada 3 November 2014. Pada tahap pertama sampai akhir 2014 itu, KIS akan dibagikan ke 19 provinsi. Sedangkan provinsi lainnya akan disalurkan pada tahap selanjutnya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil menyiratkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tidak jadi dilakukan pada 1 November 2014. Namun, dia memastikan harga BBM bersubsidi naik sebelum Januari 2015.

“Enggak ada kenaikan BBM (pada 1 November). Yang ada adalah pengenalan Kartu Pintar, Kartu Sehat, dan lain-lain,” kata Sofyan saat ditanya wartawan soal yang dibahas dalam rapat terbatas, ketika ditemui di Kantor Kemenko Perekonomian, Rabu (29/10/2014).

Sofyan melakukan rapat terbatas dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla, Rabu petang, bersama jajaran menteri membahas persiapan penyaluran Kartu Sehat dan Kartu Pintar. “Tadi Bu Menko (Puan) mengatakan awal bulan November (launching),” ujar dia.

Menurut Sofyan, akan ada uji coba sistem Kartu Pintar dan Kartu Sehat yang berbasis uang elektronik tersebut, dengan satu juta kartu terlebih dahulu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Jumlah Kunjungan Warga RI ke Singapura Meningkat Gara-gara Konser Taylor Swift

Whats New
Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Pasca Halving Bitcoin, Apa yang Harus Dicermati Investor?

Earn Smart
KJRI Cape Town Gelar 'Business Matching' Pengusaha RI dan Afrika Selatan

KJRI Cape Town Gelar "Business Matching" Pengusaha RI dan Afrika Selatan

Whats New
Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Baru 4 Bulan, Sudah 11 Bank Perekonomian Rakyat yang Tumbang

Whats New
Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Maskapai Akui Tak Terdampak Pengurangan Bandara Internasional

Whats New
Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Bank BTPN Raup Laba Bersih Rp 544 Miliar per Maret 2024

Whats New
Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Melalui Aplikasi Livin' Merchant, Bank Mandiri Perluas Jangkauan Nasabah UMKM

Whats New
Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Hari Tuna Sedunia, KKP Perluas Jangkauan Pasar Tuna Indonesia

Whats New
Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Terima Peta Jalan Aksesi Keanggotaan OECD, Indonesia Siap Tingkatkan Kolaborasi dan Partisipasi Aktif dalam Tatanan Dunia

Whats New
Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Pasarkan Produk Pangan dan Furnitur, Kemenperin Gandeng Pengusaha Ritel

Whats New
Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

Punya Manfaat Ganda, Ini Cara Unit Link Menunjang Masa Depan Gen Z

BrandzView
Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Asosiasi Dukung Pemerintah Cegah Penyalahgunaan Narkoba pada Rokok Elektrik

Whats New
Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Impor Bahan Baku Pelumas Tak Lagi Butuh Pertek dari Kemenperin

Whats New
Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Cara Isi Token Listrik secara Online via PLN Mobile

Work Smart
Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Pencabutan Status 17 Bandara Internasional Tak Berdampak ke Industri Penerbangan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com