Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Freeport Teken Kerja Sama Penggunaan Lahan dengan Petrokimia Gresik

Kompas.com - 22/01/2015, 14:40 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Perusahaan tambang berbasis Amerika Serikat (AS) PT Freeport Indonesia memutuskan untuk membangun fasilitas pemurnian bijih mineral (smelter) di lahan milik PT Petrokimia Gresik, Gresik, Jawa Timur.

Presiden Direktur Freeport Maroef Sjamsuddin menjelaskan, lahan yang akan digunakan untuk membangun smelter seluas 60 hektar. Namun, Maroef belum menjelaskan apakah lahan Petrokimia Gresik tersebut akan diakuisisi, atau dengan sistem sewa.

Yang jelas, lanjut Maroef, kerjasama dengan Petrokimia Gresik harus memberikan nilai manfaat bagi BUMN tersebut. Dia bilang, ada sulfur acid yang sangat bermanfaat bagi pembuatan pupuk. “Inshaallah siang ini bertemu dengan pimpinan Petrokimia Gresik untuk membahas tentang MoU (Memorandum of Understanding), dan menandatangani MoU,” kata Maroef kepada wartawan di kantornya, Kamis (22/1/2015).

Maroef menambahkan, usai penandatanganan kerjasama dengan pihak Petrokimia Gresik, Freeport akan sesegera mungkin melaporkan perkembangan smelter ke Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Maroef menjelaskan, ditargetkan smelter sudah bisa beroperasi sesuai dengan ketentuan pemerintah yakni pada 2017 mendatang. Adapun investasi yang dikucurkan untuk smelter tersebut sebesar lebih dari 2 miliar dollar AS.

“Proyeksi kapasitas produksi smelter yang baru itu lebih kurang 2 juta ton konsentrat per tahun. Kalau digabung dengan yang lama, mencapai 3 juta ton konsentrat. Bisa dibayangkan, berapa besar kita bisa berikan downstream industrinya kepada Petrokimia Gresik,” tukas Maroef.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com