"Target utama untuk genset. Untuk kendaraan, sedang uji di truk tangki Pertamina, setelah itu baru kapal," kata Bayu Kristanto, Business Initiatives Manager Pertamina Korporat, dihubungi Kompas.com, Jumat (24/4/2015).
Komposisi untuk solar baru ini rencananya akan terdiri dari 75 persen solar murni, 15 persen asam lemak dari sawit mentah, serta 10 persen air murni. Saat ini, produk BBM tersebut sedang dalam tes uji owned used.
"Tengah tahun, Pertamina rencananya luncurkan produk ini. Untuk awalnya, kami produksi 1 juta liter per hari," imbuh Bayu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.