Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sungguhkah Kementerian Kominfo dan Kementerian ESDM "Enggak Doyan" Belanja?

Kompas.com - 28/04/2015, 19:59 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Keuangan Bambang PS Brodjonegoro menuturkan, realisasi belanja modal dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Kementerian ESDM terbilang paling rendah. Sungguhkah kedua kementerian itu "enggak doyan" belanja?

Dalam catatan Menteri Bambang, realisasi belanja modal pada 10 kementerian atau lembaga (K/L) untuk infrastruktur terbesar, per 28 April 2015, baru mencapai Rp 3,5 triliun. "Total realisasi belanja modal pada 10 K/L terbesar baru Rp 3,5 triliun. Akan tetapi, kalau keseluruhan, sudah Rp 7,3 triliun," kata Bambang di kantornya di Jakarta, Selasa (28/4/2015).

Bambang mengakui, penyerapan anggaran untuk infrastruktur pada tiga bulan pertama ini masih kecil. Namun, dia berharap, setelah semua proses lelang dan daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) selesai, semua proyek infrastruktur yang direncanakan akan mulai bergulir. Dari 10 kementerian atau lembaga dengan pagu terbesar, pencapaian realisasi Kementerian Kominfo dan Kementerian ESDM tercatat berada angka paling rendah. Kementerian Kominfo hanya mencatatkan realisasi belanja infrastruktur sebesar Rp 3,2 miliar atau sekitar 0,32 persen dari pagu harian sebesar Rp 1,01 triliun.

Sementara itu, Kementerian ESDM mencatatkan realisasi belanja infrastruktur sebesar Rp 23,9 miliar atau sekitar 0,33 persen dari pagu harian yang sebesar Rp 7,2 triliun. Selain kedua kementerian tersebut, masih ada tiga kementerian lagi yang mencatatkan realisasi di bawah satu persen pada Q1-2015.

Realisasi belanja infrastruktur Kementerian Dalam Negeri hanya mencapai 0,37 persen, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan hanya mencapai 0,65 persen, sementara Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan hanya mencapai 0,73 persen.

Menteri ESDM Sudirman Said mengatakan, sebagian besar belanja infrastruktur masuk dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan 2015. Kementerian ESDM masih harus menunggu persetujuan dari Kementerian Keuangan untuk pencabutan tanda bintang sejumlah anggaran tersebut.

Selain itu, kendala lain dalam realisasi belanja infrastruktur di Kementerian ESDM adalah proses tender yang baru akan selesai pada akhir bulan ini. "Setelah tender selesai, serapan di triwulan kedua akan jauh lebih baik dibanding triwulan pertama," kata Sudirman saat dihubungi Kompas.com, Selasa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Menpan-RB Pastikan Seleksi CPNS 2024 Bebas Joki dan Titipan Pejabat, Ini Alasannya

Whats New
Turkiye Hentikan Seluruh Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Seluruh Ekspor dan Impor dengan Israel

Whats New
Blibli Hadirkan Promo May Day Dale 5.5, Ada Diskon hingga 90 Persen

Blibli Hadirkan Promo May Day Dale 5.5, Ada Diskon hingga 90 Persen

Spend Smart
Catat, Ini Aturan Naik Kereta bagi Ibu Hamil

Catat, Ini Aturan Naik Kereta bagi Ibu Hamil

Work Smart
Teguk Gandeng Aice Dongkrak Pasar Lokal, Targetkan Penjualan Es Krim 40 Persen

Teguk Gandeng Aice Dongkrak Pasar Lokal, Targetkan Penjualan Es Krim 40 Persen

Whats New
Modal Asing Masuk Lagi, Bos BI: Rupiah Bakal Menguat hingga Akhir Tahun

Modal Asing Masuk Lagi, Bos BI: Rupiah Bakal Menguat hingga Akhir Tahun

Whats New
BRImo Jadi 'Exclusive Mobile Banking Partner' di Ajang Spartan Race

BRImo Jadi "Exclusive Mobile Banking Partner" di Ajang Spartan Race

Whats New
Gelar Event “Elevating ESG Impact”, BMSG Lanjutkan Komitmen ESG Bank Mandiri di Mancanegara

Gelar Event “Elevating ESG Impact”, BMSG Lanjutkan Komitmen ESG Bank Mandiri di Mancanegara

Whats New
Telkom Bagi-bagi Dividen Rp 17,68 Triliun

Telkom Bagi-bagi Dividen Rp 17,68 Triliun

Whats New
Harga Minyak Mentah Indonesia Naik Jadi 87,61 Dollar AS, Ini Pendongkraknya

Harga Minyak Mentah Indonesia Naik Jadi 87,61 Dollar AS, Ini Pendongkraknya

Whats New
Aliran Modal Asing Akhirnya Kembali Masuk ke

Aliran Modal Asing Akhirnya Kembali Masuk ke

Whats New
Mantan Menkominfo Rudiantara Jadi Komisaris Utama DANA

Mantan Menkominfo Rudiantara Jadi Komisaris Utama DANA

Whats New
Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Ombudsman Minta Seleksi CASN Diundur Setelah Pilkada, MenPAN-RB: Tidak Mungkin Ditunda

Whats New
IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

IHSG Ditutup Naik 0,24 Persen, Rupiah Lanjutkan Penguatan

Whats New
Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Temui Pemda Klungkung, Kemenkop UKM Pastikan Tak Ada Pembatasan Jam Operasional Warung Kelontong

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com