Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres: Selama Bukan Judi, Babi, dan Prostitusi, Ya Halal Semuanya...

Kompas.com - 30/04/2015, 13:08 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com  Wakil Presiden RI Jusuf Kalla secara resmi membuka Muktamar III Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI) Indonesia, Jakarta, Kamis (30/4/2015).

Dalam sambutannya, Kalla menegaskan, urusan ekonomi syariah tidak seharusnya dibuat pusing. Kalla mengatakan, banyak yang menyangka bahwa urusan syariah identik dengan bahasa Arab. Padahal, sebenarnya syariah hanya perkara haram atau halal. Dia menyatakan, yang dimaksud haram dalam bisnis itu sangat sederhana.

“Selama bukan judi, spekulasi, tidak menjual babi, alkohol, dan prostitusi, ya halal semuanya. Jadi, tentang (syariah) ini lebih sederhana dari yang diperkirakan,” kata Kalla.

Kalla menyadari, peran ekonomi syariah, khususnya perbankan syariah di Indonesia, belum sebaik peran perbankan konvensional. Dari jumlah lembaga keuangan syariah, Indonesia menempati urutan ketiga terbesar negara yang memiliki lembaga keuangan syariah terbanyak.

“Tetapi, dari aset, Indonesia di peringkat sembilan. Masih kecil, hanya 35,63 miliar dollar AS. Artinya, lembaga banyak, tetapi asetnya kecil. Berarti masing-masing lembaga itu asetnya kecil,” ucap Kalla.

Menurut Kalla, hal tersebut disebabkan salah satunya adalah kurangnya pemahaman masyarakat akan konsep syariah, bahkan di kalangan pebisnis atau pelaku usaha. “Jangan pikir ada pengusaha naik haji berkali-kali terus dia akan datang ke bank syariah dan berbisnis. Belum tentu, karena pasti akan ditanya, bisa untung atau tidak?” kata dia lagi.

Atas dasar itu, Kalla menuturkan perlunya mengedukasi masyarakat akan konsep syariah, di samping membuat konsep syariah itu sendiri menjadi membumi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

Whats New
Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Libur Panjang, KCIC Siapkan 28.000 Tempat Duduk Kereta Cepat Whoosh

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com