Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Mandiri Tambah Layanan Prioritas di Semarang

Kompas.com - 11/06/2015, 15:57 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com
- PT Bank Mandiri Tbk terus memperluas jaringan layanan prioritas untuk memperkuat bisnis wealth management. Salah satunya adalah dengan menambah kantor layanan Prioritas baru di wilayah Semarang.

Direktur Consumer Banking Bank Mandiri Hery Gunardi menjelaskan, penambahan kantor layanan prioritas baru dimaksudkan untuk dapat menjaring nasabah premium baru di kawasan bisnis yang tengah berkembang seperti Kota Semarang. Dengan penambahan tersebut, saat ini terdapat 56 kantor layanan prioritas yang tersebar di berbagai kota di Indonesia.

"Kami berharap, melalui pengembangan jaringan prioritas secara berkesinambungan, bisnis Bank Mandiri di segmen ini akan dapat tumbuh signifikan di masa datang,” kata Hery dalam penjelasannya, Kamis (11/6/2015).

Menurut Hery, Bank Mandiri melihat potensi yang sangat besar di wilayah Semarang dan sekitarnya. Pasalnya, pertumbuhan dana kelolaan di wilayah ini cukup baik. Hingga Maret 2015 dana kelolaan nasabah prioritas di wilayah Semarang dan sekitarnya mencapai Rp 8,29 triliun, naik 28 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2014.

Secara nasional, nasabah prioritas Bank Mandiri saat ini mencapai lebih dari 40.000 nasabah dengan total dana kelolaan hingga Maret 2015 mencapai Rp 141,6 Triliun, tumbuh 23 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp 115 triliun.

Melalui layanan prioritas, Bank Mandiri sejumlah benefit seperti, layanan executive lounge, airport handling, golf clinic, safe deposit box, free annual fee kartu kredit, SMS market updated, hingga berbagai undangan seminar tentang market update, keuangan serta event eksklusif yang dapat menunjang kemajuan bisnis nasabah.

Selain itu, para nasabah juga mendapatkan layanan oleh Personal Banker yang telah dibekali dengan training, sertifikasi kecakapan khusus di bidang financial advisory dengan berbagai sertifikasi, seperti Registered Financial Planner, Certified Financial Planner dan Associate Estate Planning Practitioner, serta update pengetahuan yang berkaitan dengan pengelolaan investasi dan keuangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Bahlil Dorong Kampus di Kalimantan Jadi Pusat Ketahanan Pangan Nasional

Whats New
Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Luhut Sebut Starlink Elon Musk Segera Meluncur 2 Minggu Mendatang

Whats New
Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Kenaikan Tarif KRL Jabodetabek Sedang Dikaji, MTI Sebut Tak Perlu Diberi Subsidi PSO

Whats New
Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com