Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PGN Berangkatkan 4.100 Pemudik ke Berbagai Wilayah

Kompas.com - 14/07/2015, 11:34 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menggelar mudik gratis. Sebanyak 4.100 pemudik di berangkatkan dengan 95 bus ke berbagai wilayah di Pulau Jawa dan Lampung.

Jumlah yang diberangkatkan tahun ini lebih banyak dari tahun lalu sebanyak 2.520 pemudik atau naik 63 persen jumlah peserta mudik.

"Antusiasme masyarakat untuk pergi ke kampung halaman bersama PGN dari tahun ke tahun sangat tinggi," ucap Direktur Utama PGN Hendi Prio Santoso, Selasa (14/7/2015).

Hendi menuturkan, mudik gratis ini merupakan langkah perseroan untuk meringankan beban masyarakat dalam melaksanakan kegiatan mudik lebaran 2015. Perseroan berkomitmen untuk memberikan solusi kebutuhan transportasi masyarakat saat mudik.

"Perseroan akan selalu hadir bersama energi baik PGN untuk membantu masyarakat dalam menjalankan mudik lebaran 2015,” kata Hendi.

Adapun peserta mudik PGN tahun ini meliputi Komunitas Bajaj Gas (Kobagas), serta karyawan PGN. Menurut Hendi, kegiatan mudik ini sekaligus merupakan bentuk apresiasi perseroan kepada Kobagas yang turut mendorong program pemerintah dalam konversi bahan bakar minyak (BBM) ke bahan bakar gas (BBG).

"Kobagas adalah salah satu contoh konkret pengguna gas bumi yang mendapatkan banyak manfaat. Dengan menggunakan gas bumi sebagai  bahan bakar, para sopir bajaj bisa menghemat biaya sekitar Rp 60.000 sampai Rp 80.000 per hari. Penggunaan gas bumi terbukti lebih ramah lingkungan, efisien dan aman," imbuh Hendi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kinerjanya Banyak Dikeluhkan di Medsos, Berapa Gaji PNS Bea Cukai?

Kinerjanya Banyak Dikeluhkan di Medsos, Berapa Gaji PNS Bea Cukai?

Work Smart
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Minggu 28 April 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 28 April 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Investasi Aman, Apa Perbedaan SBSN dan SUN?

Work Smart
Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Harga Bahan Pokok Minggu 28 April 2024, Harga Daging Ayam Ras Naik

Whats New
SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

SILO Layani Lebih dari 1 Juta Pasien pada Kuartal I 2024

Whats New
Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com