Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina: Pasokan BBM Aman

Kompas.com - 29/12/2015, 13:18 WIB
Ramanda Jahansyahtono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Walaupun permintaan bahan bakar menjelang tahun baru diprediksi akan naik, namun Pertamina menghimbau masyarakat untuk tidak khawatir. Pasalnya stok BBM yang tersedia saat ini dinilai sudah di atas jumlah yang dibutuhkan.

"Pasokan BBM sudah aman untuk mengawal libur panjang Natal dan tahun baru karena dari semua jenis bahan bakar, suplainya mencukupi untuk lebih dari 20 hari," ujar Vice President Supply & Distribution PT Pertamina (Persero) Fariz Aziz di Jakarta, Selasa (29/12/2015).

Fariz mengatakan, cadangan bahan bakar jenis Premium yang dimiliki Pertamina saat ini mencapai 76.546 kl atau cukup untuk memenuhi kebutuhan nasional selama 18,5 hari. Sedangkan cadangan Solar sebesar 37.982 kl untuk 23 hari.

"Untuk cadangan Pertamax berjumlah 6.364 kl atau cukup untuk 26 hari dan untuk Pertamax Plus, stoknya mencapai 11.867 kl atau cukup untuk kebutuhan selama 70 hari ke depan," jelas Fariz.

"Sedangkan untuk Avtur kita sudah siap 11.867 kl," tutur Fariz.

Sementara itu, Vice President Corporate Comunication PT Pertamina, Wianda Pusponegoro mengatakan, selain menyiapkan pasokan BBM yang cukup, menjelang tahun baru Pertamina juga mengerahkan sebanyak 2.580 mobil tanki bensin.

Mobil tanki yang mengangkut bensin itu akan dikerahkan di wilayah-wilayah yang diprediksi akan terjadi penumpukan kendaraan.

"Kondisi liburan padat, akan ada peningkatan permintaan 10 sampai 15 persen. Jadi kita siapkan mobil tanki yang penuh di SPBU yang permintaannya tinggi. Jadi tak perlu lama kalau habis dan isi ulang," ujar Wianda.

Selain itu, pertamina juga membuat tim Satgas yang secara khusus bertugas untuk memastikan pasokan BBM ke daerah aman. Tim satgas ini sudah dikerahkan sejak tanggal 22 Desember hingga 8 Januari 2016.

"Tim Satgas ini akan bekerja selama 24 jam," ucap Wianda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bapanas Siapkan Revisi Perpres Bantuan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Esktrem

Bapanas Siapkan Revisi Perpres Bantuan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Esktrem

Whats New
Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Whats New
Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Whats New
478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Whats New
Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Earn Smart
Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Earn Smart
Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Whats New
Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Earn Smart
Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com