"Walaupun dalam seminggu terakhir mengalami fluktuasi, indeks saham gabungan di Bursa Efek Indonesia menunjukkan kinerja terbaik di dunia," tulis Faisal melalui blog-nya, faisalbasri01.wordpress.com, yang juga ditautkan ke akun Twitter-nya.
Menurut dia, per 24 Februari 2016 (year-to-date), indeks saham Indonesia mengalami pertumbuhan 4,2 persen dalam US dollar terms. Kali ini Indonesia ditemani Thailand pada posisi teratas.
Sementara minggu lalu, Indonesia juga menduduki posisi teratas, dengan kenaikan indeks 5,9 persen, sedangkan Thailand di posisi kedua.
Lebih lanjut dia mengatakan, dalam rupiah (local currency) indeks saham Indonesia hanya naik 1,4 persen.
"Penguatan rupiah dari Rp 13.504 per dollar AS pada 17 Februari menjadi Rp 13,416 per dollar AS turut membantu kinerja indeks saham dalam US dollar terms," lanjut dia.
Faisal mencatat, rekor tertinggi indeks harga saham gabungan terakhir tercatat pada aras 5.514,787 yang terjadi pada 6 Maret 2015. Kemarin (25 Februari), indeks bertengger di aras 4.658,323.
"Jika kestabilan makroekonomi kian membaik dan nilai tukar rupiah lambat laun menguat, ada harapan indeks saham Indonesia bisa mencetak rekor baru tahun ini," pungkas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Pasar Saham Indonesia Terbaik Dua Minggu Berturut-turut https://t.co/cCCyBryvVm pic.twitter.com/EhXRgRPGwW
— Faisal Basri (@FaisalBasri) February 25, 2016