Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Laba Bersih Bank Bukopin Naik 43,27 Persen di Tahun 2015

Kompas.com - 16/03/2016, 18:54 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Bukopin Tbk membukukan laba bersih sebesar Rp 964,3 miliar. Jumlah itu naik 43,27 persen dari periode yang sama tahun lalu.

Direktur Utama Bank Bukopin Glen Glenardi menyatakan, capaian tersebut didukung oleh kenaikan pendapatan bunga dan penurunan biaya operasional.

“Kami fokus untuk memenuhi kebutuhan stakeholder dan menjalankan proses bisnis secara disiplin,” kata Glen dalam konferensi pers di kantornya, Rabu (16/3/2016).

Pendapatan bunga Bank Bukopin pada tahun 2015 lalu meningkat 17,07 persen menjadi Rp 8,3 triliun dari tahun sebelumnya Rp 7,1 triliun. Sementara itu, net interest margin (NIM) perseroan sepanjang tahun 2015 mencapai 3,58 persen.

Pertumbuhan pendapatan bunga bersih didorong peningkatan kredit yang disalurkan, yang tumbuh sebesar 19,51 persen menjadi Rp 66 triliun dari tahun sebelumnya Rp 55,3 triliun.

Adapun rasio utang terhadap dana pihak ketiga atau loan to deposit ratio (LDR) Bank Bukopin juga naik menjadi 86,34 persen dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 83,89 persen.

"Kejelian manajemen Bank Bukopin melihat peluang di sektor mikro membuahkan hasil yang diharapkan," jelas Glen.

Selain itu, penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) perseroan di sepanjang tahun 2015 juga meningkat 16,48 persen menjadi Rp 76,2 triliun dari tahun sebelumnya yang mencapai Rp 65,4 triliun.

Glen menjelaskan, komposisi DPK terbesar adalah dari deposito, disusul oleh tabungan dan giro. Adapun rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) turun menjadi 87,56 persen dari tahun sebelumya 89,21 persen. Sementara itu, Cost to Income Ratio (CIR) juga turun jadi 62,32 persen dari tahun sebelumya 69,10 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com