Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Anang Hermansyah tentang Pajak yang Jadi Momok Para Artis

Kompas.com - 23/08/2016, 15:53 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Anggota Komisi X DPR, Anang Hermansyah, didaulat menjadi salah satu pembicara dalam acara sosialisasi amnesti pajak di Kantor Pusat Jenderal Pajak (DJP), Jakarta, Selasa (23/8/2016).

Kehadiran Anang bukan tanpa alasan. Sebab, acara sosialisasi amnesti pajak itu mengundang asosiasi Ikatan Manager Artis Indonesia (Imarindo) dan rekan-rekannya, yakni para artis nasional.

Dalam sambutannya, musisi yang kini menduduki kursi Dewan itu mengatakan bahwa pajak selalu menjadi momok bagi siapa pun, termasuk para artis.

"Permasalahan pajak selalu jadi masalah di mana pun, menjadi momok siapa pun," ujarnya.

Ia menceritakan pengalamannya berjuang membayar utang pajak Rp 1,5 miliar dan Rp 650 juta beberapa tahun silam.

Saat itu, rekening banknya sempat dibekukan. Anang juga mengungkapkan, hubungan para artis dengan para petugas pajak tidak harmonis.

Para artis kerap merasa ketakutan dengan para petugas pajak. Sementara itu, kata dia, para petugas pajak mengaku selalu kesulitan bertemu dengan para artis.

Pembajakan

Di mata Anang, para artis bukan tidak mau berkontribusi membangun bangsa dengan membayar pajak.

Justru, menurut dia, negara kurang memperhatikan para artis. Masih maraknya pembajakan karya membuat para artis banyak kehilangan pendapatan.

Padahal, pendapatan itu menjadi potensi pajak negara. "Karya kami dibajak itu terus-terusan, ada yang dijual di dekat Istana itu sudah bertahun-tahun. Baru saya jadi anggota DPR, bisa saya tutup sendiri (usahanya)," kata Anang.

Pria 47 tahun kelahiran Jember, Jawa Timur, itu berharap adanya sinergi penerapan hukum pajak dengan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta.

Dengan begitu, ia yakin, potensi pajak dari para artis bisa kian besar dan berkontribusi membangun Indonesia.

Selain itu, Anang juga meminta para artis untuk memanfaatkan program amnesti pajak. "Saya minta momen hari ini, bahwa hal-hal yang simpang siur mengenai tax amnesty ini bisa diretas hari ini. Namun, saya ingatkan, setelah ikut tax amnesty, jangan main-main lagi dengan pajak," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Sulbar akan Jadi Penyuplai Produk Pangan untuk IKN, Kementan Beri Benih Gratis

Whats New
Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Emiten Tambang Samindo Resources Catatkan Kenaikan Pendapatan 33,5 Persen Per Kuartal I-2024

Whats New
OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

OJK Sebut Klaim Asuransi Kesehatan Lebih Tinggi dari Premi yang Diterima Perusahaan

Whats New
SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

SKK Migas dan Mubadala Energy Temukan 2 TFC Potensi Gas di Blok South Andaman

Whats New
Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Perkuat Bisnis di RI, Perusahaan Pemurni Air Korea Dapat Sertifikat Halal BPJPH

Whats New
Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Upaya Kemenparekraf Jaring Wisatawan Asing di Korea Selatan

Whats New
Libur 'Long Weekend', 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Libur "Long Weekend", 2 Lintasan Utama ASDP Layani 26.122 Orang dan 125.950 Unit Kendaraan

Whats New
Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

Whats New
Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Whats New
OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit 'Double Digit'

OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit "Double Digit"

Whats New
9 Tips untuk Menjadi Kandidat yang Disukai dalam Wawancara Kerja

9 Tips untuk Menjadi Kandidat yang Disukai dalam Wawancara Kerja

Work Smart
Blak-blakan Emiten Prajogo Pangestu BREN soal Harga Saham yang Terus Menanjak

Blak-blakan Emiten Prajogo Pangestu BREN soal Harga Saham yang Terus Menanjak

Whats New
Banyak BPR Tutup, OJK: Tidak Mungkin Kami Selamatkan...

Banyak BPR Tutup, OJK: Tidak Mungkin Kami Selamatkan...

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com