PG Jalin Kerja Sama dengan Puskopad Kodam XII/Tanjungpura

GRESIK, KOMPAS.com – Petrokimia Gresik (PG) menggandeng Pusat Koperasi Jasa Kartika Tanjungpura (Puskopad), dalam rangka memperkuat pasar pupuk NPK Kebomas di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) dan Kalimantan Tengah.

Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Direktur Utama (Dirut) PG Nugroho Christijanto dan Pangdam XII/Tanjungpura Mayjend TNI Andika Perkasa di Pontianak.

“Sebagai salah satu wilayah perkebunan sawit terluas di Indonesia, Kalbar dan Kalteng memang menjadi daerah potensial bagi PG, dalam memasarkan pupuk non-subsidi NPK Kebomas,” ucap Nugroho, Sabtu (1/10/2016).

Menurut data yang dilansir PG, Kalbar dan Kalteng memang memiliki potensi areal tanam seluas 3.071.145 hektare. Dengan rincian, untuk tanaman pangan seluas 856.576 hektare, hortikultura 11.535 hektare, dan perkebunan rakyat mencapai 2.203.214 hektare.

“Luasnya areal tanam ini, tentunya membutuhkan banyak pasokan pupuk. Ini merupakan peluang yang sangat besar bagi PG, untuk memasarkan pupuk NPK Kebomas di sana,” jelasnya.

Pupuk NPK Kebomas sendiri, merupakan pupuk majemuk dengan kandungan unsur hara yang meliputi Nitrogen, Fosfor, dan Kalium. Produk non-subsidi ini mempunyai keunggulan, formula atau kandungan unsur haranya dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan konsumen.

“Orang-orang biasanya mengenalnya dengan sebutan customized product, yang artinya sesuai spesifik komoditas tanaman dan spesifik lokasi tanam konsumen,” beber Nugroho.