Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Jamin Stok BBM di SPBU Aman Selama Demo Berlangsung

Kompas.com - 04/11/2016, 08:10 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pertamina (Persero) telah mengoptimalkan pengiriman bahan bakar minyak (BBM) ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di seluruh wilayah pada Kamis (3/11/2010) malam.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Wianda Pusponegoro mengatakan, hal tersebut dilakukan agar pasokan BBM di setiap SPBU tetap aman.

"Kami sudah memaksimalkan mobil tangki dan sudah distribusikan sejak malam hari," ujar Wianda saat menghadiri acara Forum BUMN yang digagas Harian Kompas di Jakarta, Kamis (3/11/2016) kemarin.

Wianda menambahkan, saat ini kondisi stok BBM di SPBU berada dalam status aman. Oleh karena itu masyarakat tidak perlu khawatir akan ketersediaan BBM di SPBU.

"Begitu juga dengan terminal-terminal BBM di Plumpang dan beberapa area Jabodetabek itu tetap aman," tambahnya.

Menurut wianda, jika BBM terpaksa disalurkan pada Jumat siang hari pada saat demo berlangsung‎, maka mobil tangki akan diarahkan untuk menghindari jalan yang terdapat kepadatan konsentrasi massa.

"Kami arahkan untuk tidak melalui jalur-jalur yang berpotensi ada konsentrasi kepadatan massa," tutur Wianda.

Sekadar informasi, hari ini Jumat (4/11/2016) sejumlah ormas akan menggelar demonstrasi besar-besaran di Istana, Balai Kota DKI Jakarta, dan sejumlah kota besar lainnya di Indonesia.

Demo tersebut menuntut agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) menangkap Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau yang akrab disapa Ahok terkait kasus dugaan penistaan agama.

Kompas TV Antrean SPBU Tegal Capai Puluhan Meter
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Spend Smart
Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com