Kompak Dengan Bursa Global, IHSG Dibuka Turun

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan saham Jumat (4/11/2016) dibuka turun 0,44 persen atau turun 23,7 poin ke level 5.305,80. Sebelumnya di Kamis, IHSG ditutup di level 5.329,50.

IHSG memerah, kompak dengan merahnya bursa global akibat tekanan ketidakpastian jelang pemilihan presiden di AS. Selain itu juga karena penurunan harga minyak akibat kenaikan pasokan, serta turunnya dollar AS selama lima hari berturut-turut.

Sembilan sektor dibuka turun dan mendorong penurunan indeks, yang dipimpin oleh sektor aneka industri dan sektor pertambangan. Hanya sektor konsumer yang dibuka naik dengan kenaikan tipis 0,08 persen.

Dari data RTI, sebanyak 33 saham dibuka naik, 67 saham dibuka turun dan 65 saham dibuka tetap.

IHSG sudah turun selama tiga hari berturut-turut sejak 1 November 2016. Selama 30 hari terakhir, IHSG sudah tertekan 3,04 persen.

Net foreign sell di semua papan perdagangan marak, sebesar Rp 28,9 miliar. Net foreign sell di pasar reguler tercatat marak, sebesar Rp 25,4 miliar.

Sejumlah saham top losers yakni ADRO, GGRM, UNTR, BSDE, PWON, LPPF, RALS, ITMG.

Sementara itu dari pasar spot Bloomberg, rupiah tertekan di level 13.103 pada 09.27 WIB, sebelumnya dibuka di level 13.088. Sementara level penutupan di Kamis di 13.075 per dollar AS.