Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Kembali Dibuka Menguat

Kompas.com - 21/03/2017, 09:12 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 12,37 poin atau naik 0,22 persen ke level 5.546,36 pada pembukaan perdagangan saham Selasa (21/3/2017) pukul 09.00 WIB.

Sebanyak delapan sektor dibuka menguat untuk mengawali laju IHSG pagi ini. Sementara dua sektor yang dibuka melemah yakni sektor industri dasar dan infrastruktur.

Dari data RTI, sebanyak 74 saham dibuka menguat, 24 saham dibuka melemah dan 97 saham dibuka dalam posisi tetap.

Aksi beli investor asing juga turut mendorong IHSG, aksi beli bersih investor asing di semua papan perdagangan tercatat Rp 1,9 miliar. Di pasar reguler, aksi beli bersih investor asing mencapai angka yang sama.

Sementara dari pasar spot Bloomberg, rupiah terpantau kembali menguat dibanding dollar AS. Rupiah menguat 6 poin ke level 13.308 per dollar AS. Di Senin, rupiah ditutup di level 13.314 per dollar AS.

Bursa Global

Sebelumnya, bursa saham di AS dan Eropa pada perdagangan Senin waktu setempat, atau Selasa waktu Indonesia terpuruk akibat kekhawatiran para pelaku pasar mengenai konferensi G20 yang gagal menyepakati kerja sama perdagangan bebas, gara-gara Amerika Serikat (AS) memilih melakukan proteksionisme.

Indeks Dow Jones di Senin ditutup turun 8,76 poin atau turun 0,04 persen di level 20.905,86. Indeks S&P 500 ditutup turun 4,78 poin atau turun 0,20 persen ke level 2.373,47.

Indeks Nasdaq Composite ditutup naik 0,53 poin atau naik tipis 0,01 persen ke level 5.901,53.

Di bursa Eropa, indeks FTSEurofirst 300 ditutup turun 0,23 persen ke level 1.488,36.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com