Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Ton Daging Kerbau Murah Asal India Masuk ke Bengkulu

Kompas.com - 23/05/2017, 07:30 WIB
Firmansyah

Penulis

BENGKULU, KOMPAS.COM - Sebanyak 10 ton daging kerbau beku murah asal India dipasok oleh Bulog untuk memenuhi kebutuhan daging alternatif masyarakat.

Daging kerbau beku asal India tersebut merupakan program pemerintah untuk memenuhi kebutuhan alternatif daging dalam negeri dengan harga murah Rp 80 ribu per kilogram.

"Daging kerbau hanya memenuhi kebutuhan alternatif dalam negeri, jumlah daging impor ini tidak akan mengganggu peternak lokal," kata Kepala Bulog Bengkulu, Subali Agung, Senin (22/5/2017).

Ia juga menyebutkan, penjualan daging kerbau beku asal India ini baru dapat dibeli di kios-kios yang disediakan oleh Bulog.

"Memang pertama ini belum dijual umum ke pasar karena pengelolaannya harus baik terutama persoalan pendingin. Dia harus dingin, tidak boleh terputus rantai pendinginnya," kata Subali.

Sementara itu, seorang pengusaha daging dan peternak Bengkulu, Berton Tobing, menyebutkan daging impor asal India itu tidak mengganggu penjualan daging lokal.

"Tidak mengganggu hanya butuh sosialisasi agar masyarakat tahu, inikan alternatif daging murah tapi sehat," katanya.

Sementara itu Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI), Provinsi Bengkulu, Rohimin menegaskan daging tersebut telah tersertifikasi halal dimana proses pemotongannya sesuai dengan kaidah Islam.

Kompas TV Antisipasi Lonjakan Harga, Pemerintah Patok Harga Pokok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sedang Cari Kerja? Ini 10 Hal yang Boleh dan Tak Boleh Ada di Profil LinkedIn

Sedang Cari Kerja? Ini 10 Hal yang Boleh dan Tak Boleh Ada di Profil LinkedIn

Work Smart
Ini yang Bakal Dilakukan Bata setelah Tutup Pabrik di Purwakarta

Ini yang Bakal Dilakukan Bata setelah Tutup Pabrik di Purwakarta

Whats New
BI Upayakan Kurs Rupiah Turun ke Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

BI Upayakan Kurs Rupiah Turun ke Bawah Rp 16.000 Per Dollar AS

Whats New
Pasar Lampu LED Indonesia Dikuasai Produk Impor

Pasar Lampu LED Indonesia Dikuasai Produk Impor

Whats New
Produksi Naik 2,2 Persen, SKK Migas Pastikan Pasokan Gas Bumi Domestik Terpenuhi

Produksi Naik 2,2 Persen, SKK Migas Pastikan Pasokan Gas Bumi Domestik Terpenuhi

Whats New
Hasil Temuan Ombudsman atas Laporan Raibnya Dana Nasabah di BTN

Hasil Temuan Ombudsman atas Laporan Raibnya Dana Nasabah di BTN

Whats New
Penumpang LRT Jabodebek Tembus 10 Juta, Tertinggi pada April 2024

Penumpang LRT Jabodebek Tembus 10 Juta, Tertinggi pada April 2024

Whats New
Harga Emas Terbaru 9 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 9 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub Jakarta, Stafsus: Belum Ada Pembicaraan..

Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub Jakarta, Stafsus: Belum Ada Pembicaraan..

Whats New
Detail Harga Emas Antam Kamis 9 Mei 2024, Turun Rp 2.000

Detail Harga Emas Antam Kamis 9 Mei 2024, Turun Rp 2.000

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 9 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Ikan Tongkol

Harga Bahan Pokok Kamis 9 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Ikan Tongkol

Whats New
Chandra Asri Group Akuisisi Kilang Minyak di Singapura

Chandra Asri Group Akuisisi Kilang Minyak di Singapura

Whats New
BTN Tegaskan Tak Sediakan Deposito dengan Suku Bunga 10 Persen Per Bulan

BTN Tegaskan Tak Sediakan Deposito dengan Suku Bunga 10 Persen Per Bulan

Whats New
[POPULER MONEY] TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta | Pengusaha Ritel Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat

[POPULER MONEY] TKW Beli Cokelat Rp 1 Juta Kena Pajak Rp 9 Juta | Pengusaha Ritel Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat

Whats New
Jadwal Operasional BCA Selama Libur dan Cuti Bersama Kenaikan Isa Almasih

Jadwal Operasional BCA Selama Libur dan Cuti Bersama Kenaikan Isa Almasih

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com