"Pelemahan tersebut terutama didorong oleh menurunnya persepsi konsumen terhadap kondisi ekonomi saat ini dibandingkan dengan kondisi ekonomi 6 bulan yang lalu. Secara triwulanan, rata-rata IKK Triwulan II 2014 sebesar 115,7, lebih rendah dibandingkan 117,0 pada Triwulan I 2014," tulis BI dalam pernyataan resmi, Kamis (3/7/2014).
Hasil survei juga menunjukkan konsumen memperkirakan tekanan kenaikan harga akan berkurang pada 3 bulan mendatang, yakni bulan September 2014. Hal tersebut ditengarai seiring dengan kembali normalnya permintaan dan pasokan barang pasca hari raya Idul Fitri.
"Di sisi lain, tekanan kenaikan harga pada 6 bulan mendatang (Desember 2014) diperkirakan mengalami peningkatan didorong oleh meningkatnya permintaan menjelang Natal dan Tahun Baru serta penurunan subsidi Pemerintah untuk tarif tenaga listrik," kata BI.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.