Untuk mencapai target tersebut, Bambang bercita-cita ingin menggenjot penerimaan negara khususnya dari pajak dan bukan pajak. Bambang mengatakan, pemerintah baru ini harus mulai mengurani ketergantungan terhadap utang.
Menkeu mengklaim saat ini rasio utang terhadap PDB tergolong kecil. Namun utang ini jika tidak diantisipasi, lambat laun membesar dan bisa membahayakan ekonomi. Melihat banyaknya target pembangunan pemerintahan Joko Widodo, Bambang menyarankan agar pemerintah mengupayakan pembiayaan pembangunan dari penerimaan negara.
“Dan kalau ada kekuarangan baru ditutup dengan utang. Jadi, jangan utang yang me-lead segalanya,” kata Bambang, Jakarta, Rabu (28/4/2015).
Kemarin, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Mariani Soemarno mengatakan baru saja BUMN mendapatkan fasilitas pinjaman untuk proyek infstruktur dari China Development Bank dan ICBC dengan total pinjaman sebesar 50 miliar dollar AS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.