Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AP II Siapkan "Lounge" Umrah di Bandara Soekarno-Hatta

Kompas.com - 18/05/2015, 13:31 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Angkasa Pura (AP) II bakal meresmikan "lounge umrah" yang terletak di kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta guna memberikan lebih banyak ruang bagi pergerakan penumpang di Terminal 2 bandara tersebut.

"Lounge umrah akan membuat jemaah nyaman dengan berbagai fasilitas yang ada," Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Budi Karya Sumadi dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin (18/5/2015).

Menurut Budi Karya Sumadi, "lounge umrah" bakal dirancang dengan desain modern dan minimalis serta memiliki sejumlah fasilitas yang dibutuhkan para jemaah umrah.

Selain itu, ujar dia, di lounge tersebut juga akan terdapat pelayanan imigrasi sehingga akan semakin mudah untuk keberangkatan mereka.

Sementara pembangunan Terminal 3 Ultimate untuk meningkatkan kapasitas Bandara Internasional Soekarno-Hatta sebanyak 25 juta penumpang per tahun masih terus berlangsung.

"Progres saat ini sudah mencapai 76,21 persen atau lebih cepat dibandingkan dengan proyeksi awal," ucapnya.

Ia memaparkan, pihak AP II pada kuartal I/2015 telah mengimplementasikan solusi jangka pendek atau quick win guna peningkatan pelayanan dan faktor keamanan di bandara-bandara.

Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang merupakan bandara tersibuk di Indonesia dipilih sebagai proyek percontohan penerapan solusi jangka pendek yang mencakup pembenahan arus lalu lintas kendaraan bermotor, keindahan estetika, kebersihan, dan pemanfaatan ruang di terminal.

Sebelumnya, mulai 2 Februari 2015, AP II melakukan pengubahan jalur akses kendaraan bermotor di Terminal 1 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, dengan jalur 1 yang dekat dengan curb side sekarang khusus diperuntukkan bagi kendaraan umum seperti taksi dan bus Damri.

Sementara itu, mobil pribadi baik yang ingin parkir atau menurunkan penumpang harus masuk ke area parkir dengan ketentuan tarif parkir gratis dalam 15 menit pertama.

"Setelah diterapkan sejak Februari lalu, pengubahan akses kendaraan bermotor ini cukup efektif dalam memperlancar lalu lintas. Bagi penumpang yang baru datang di bandara juga lebih mudah untuk mencari kendaraan umum apabila tidak dijemput," katanya.

Selain membenahi akses lalu lintas, pengelola bandara juga menata ruang komersial di Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Melalui penataan tersebut dilakukan penghapusan ruang komersial seluas 376 meter persegi guna memberikan ruang lebih untuk pergerakan penumpang.

"Penataan kios juga membuat terminal lebih tertata, di mana hal tersebut bagus secara estetika. AP II selalu meningkatkan estetika di antaranya melalui penambahan-penambahan ornamen seperti bunga dan sebagainya, selain tentunya juga fokus pada kebersihan dan perbaikan penerangan," ujar Budi Karya Sumadi.

Sejumlah perbaikan yang sudah dilakukan dan akan dilakukan PT Angkasa Pura II (Persero) di Bandara Internasional Soekarno-Hatta akan diterapkan juga di bandara-bandara lain dengan sejumlah penyesuaian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com