Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Data Industri AS di Januari Menguat, Perumahan Turun

Kompas.com - 18/02/2016, 06:19 WIB
Aprillia Ika

Penulis

Sumber Reuters
WASHINGTON, KOMPAS.com - Data industri Amerika Serikat di Januari naik tertinggi dalam 14 bulan terakhir seiring data manufaktur yang positif. Hal ini mengindikasikan perbaikan ekonomi AS.

Data lain pada Rabu (17/02/2016) menunjukkan penurunan mengejutkan pada sektor perumahan yang mulai turun sejak bulan lalu.

Kemungkinan, sektor perumahan tertunda akibat cuaca buruk, terutama di Amerika bagian utara dan barat.

Namun dengan izin pembangunan gedung dan aktivitas peletakan batu pertama yang sudah berjalan, kemungkinan konstruksi perumahan akan mulai meningkat pada bulan mendatang.

Kenaikan hasil industri pada lima bulan pertama akan membantu mengatasi ketakutan akibat resesi yang membuat goyang pasar AS, serta mengeliminasi isu kenaikan suku bunga acuan oleh The Fed di Maret.

"KIta bisa melihat bahwa saat ini konsumen sudah mulai membelanjakan uangnya, manufaktur mulai rebound dan perumahan, walaupun belum bagus, juga menjalani minggu yang berat. Ekonomi domestik baik-baik saja," kata Joel Naroff, kepala ekonom di Naroff Economic Advisors di Holland, Pennsylvania, AS.

Produksi industri naik 0,9 persen bulan lalu, yang merupakan kenaikan tertinggi sejak November 2014, menurut The Fed. Kenaikan ini, sebelumnya didahului dengan penurunan 0,7 persen di Desember.  

Kenaikan produksi industri didorong oleh produk manufaktur yang naik 0,5 persen. Kenaikan produk manufaktur ditopang oleh produksi barang tahan lama, misal mesin-mesin, furnitur dan logam.

Selain itu, perakitan kendaraan juga mengalami akselerasi. Produksi makanan, tekstil dan bahan kimia juga meningkat.

Perumahan Melemah

Dalam laporan terpisah, Departemen Perdagangan AS melaporkan aktivitas ground breaking perumahan baru turun 3,8 persen, atau hanya menambah 1.099 juta unit rumah pada Januari.

Penurunan ini terjadi di wilayah Northeast, yang terkena badai salju dan di wilayah Midwest.

Izin pembangunan turun 0,2 persen menjadi 1.202 juta unit di Januari. Namun, di Februari aktivitas pembangunan rumah diperkirakan meningkat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com