Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fed Tunda Kenaikan Suku Bunga, Wall Street Ditutup Menguat

Kompas.com - 17/03/2016, 06:50 WIB
Aprillia Ika

Penulis

Sumber Reuters
NEW YORK, KOMPAS.com - Bursa saham Amerika Serikat (AS) merespon pengumuman bank sentral Federal Reserve (Fed) dengan positif. Tercatat indeks S&P 500 ditutup pada level tertinggi tahun ini pada Rabu (waktu setempat) atau Kamis dini hari (WIB).

Pada pengumuman Rabu, Fed menahan kenaikan suku bunga acuan serta mengindikasikan jumlah kenaikan yang lebih sedikit tahun ini.

Fed mengindikasikan pertumbuhan ekonomi moderat di AS dan menguatnya jumlah pekerjaan akan mempersilahkan Fed menggunakan kebijakan moneter yang lebih ketat tahun ini.

Diproyeksikan Fed akan menaikkan dua kali suku bunga acuan di akhir tahun atau di Desember.

Tapi, Fed juga memberikan catatan bahwa perekonomian AS masih menghadapi ketidakpastian ekonomi global. "Karena adanya ketidakpastian, komite tetap pada kebijakan yang ada," tegas Ketua Fed Janet Yellen.

Keputusan untuk tetap pada suku bunga yang ada sebenarnya sesuai dengan prediksi analis pasar. Tapi penekanan Fed mengejutkan beberapa pihak.

"Banyak pihak menilai keputusan fed ini sifatnya hawkish (keras). Pernyataan ini memang menyeimbangkan tapi sedikit dovish (longgar)," kata Tom Porcelli, kepala ekonom AS untuk RBC Capital Markets.

Pada penutupan perdagangan Rabu (atau Kamis dini hari WIB), indeks Dow Jones ditutup naik 74,23 poin atau naik 0,43 persen ke level 17.325,76.

Indeks S&P 500 naik 11,29 poin atau naik 0,56 persen ke level 2.027,22. Indeks Nasdaq Composite naik 35,30 poin atau 0,75 persen ke level 4.763,97.

Delapan dari 10 indeks sektoral S&P ditutup menguat. Sektor material merupakan sektor paling tinggi penguatan, yakni naik 1,74 persen. Sementara sektor kesehatan dan keuangan melorot.

Pada perdagangan saham hari ini, S&P 500 mencatatkan 36 kenaikan baru dalam 52 minggu dan lima pelemahan. Nasdaq mencatatkan rekor 38 kenaikan baru dan 62 pelemahan.

Sejumlah 7,6 miliar saham berpindah tangan, dibawah rata-rata 8,1 miliar saham per perdagangan dalam 20 sesi perdagangan terakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com