Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kinerja Kuartal I Telkom Memuaskan, Segmen Data Jadi Kontributor Dominan

Kompas.com - 22/04/2016, 11:11 WIB
Aprillia Ika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kinerja kuartal I PT Telekomunikasi Indonesia Tbk dinilai memuaskan dengan pertumbuhan triple double digit, yakni bertumbuh double digit di tiga indikator kinerja, dibandingkan periode sama di 2015.

Berdasarkan keterangan Telkom, pada kuartal I 2016 tercatat pendapatan tumbuh 16,6 persen menjadi Rp 27,54 triliun. Margin laba sebelum biaya bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi (EBITDA) tumbuh 18,8 persen menjadi Rp 14,66 triliun. Sementara laba bersih tumbuh 20,2 persen menjadi Rp Rp 4,59 triliun.

Untuk pertama kalinya segmen Data, Internet & IT Service menjadi kontributor dominan terhadap pendapatan konsolidasi. Segmen ini berkontribusi 37,4 persen atau Rp 10,30 triliun. Pencapaian ini lebih tinggi 45,1 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Pertumbuhan yang cukup tinggi pada segmen Data, Internet & IT Service  tersebut sejalan dengan tumbuh pesatnya pelanggan layanan broadband, baik fixed broadband maupun mobile broadband Telkomsel Flash.

Pelanggan Telkomsel Flash tumbuh 42,2 persen menjadi 43,84 juta pelanggan. Pertumbuhan pelanggan mobile broadband Telkomsel ini tidak terlepas dari perluasan layanan 3G/4G. Layanan 4G LTE Telkomsel saat ini telah hadir di lebih dari 100 kota di Indonesia.
 
Sementara itu, jumlah pelanggan Fixed Broadband pada kuartal pertama tahun 2016 ini tumbuh sebesar 20,7 persen menjadi 4,20 juta pelanggan. Pertumbuhan pelanggan fixed broadband yang begitu pesat dipicu oleh gencarnya promosi serta perluasan layanan Triple Play IndiHome.

“Pada kuartal pertama 2016 ini kinerja perusahaan menunjukkan hasil yang cukup memuaskan dengan indikator pertumbuhan double digit pada pendapatan, EBITDA dan laba bersih perusahaan dibandingkan periode yang sama tahun lalu,” ujar Direktur Utama Telkom Alex J Sinaga, melalui rilis pers, Kamis (21/4/2016).

Dia menjelaskan bahwa kontribusi yang tinggi dari segmen Data, Internet & IT Service  merupakan hasil dari investasi pembangunan infrastruktur broadband yang merupakan wujud komitmen Telkom untuk menjadi pemain terkemuka dalam bisnis digital.

Telkom di 2016 mematok pertumbuhan di atas rata-rata industri. Untuk itu, Telkom kembali meneruskan fokus tiga program utamanya.

Yaitu, Telkomsel sebagai “Leading Mobile Digital Business”, Indonesia Digital Network dengan “Drive Digital Home & Experience” serta International Expansion menuju “Smart International Business Growth”.  

Melalui tiga program utama tersebut, Telkom diharapkan dapat menjadi perusahaan digital yang disegani tidak hanya di tingkat nasional, namun juga di tingkat regional hingga global.

 

Kompas TV Telkom Bangun Kampung Digital
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Pengusaha Ritel: Pembatasan Pembelian Gula Bukan karena Stok Kosong

Whats New
Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Luhut Minta Penyelesaian Lahan di IKN Tak Rugikan Masyarakat

Whats New
Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Prudential Indonesia Rilis Produk Asuransi Kesehatan PRUWell, Simak Manfaatnya

Whats New
Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Kunjungi IKN, Luhut Optimistis Pembangunan Capai 80 Persen pada Agustus 2024

Whats New
Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Wamendes PDTT: Urgensi Transmigrasi dan Dukungan Anggaran Perlu Ditingkatkan

Whats New
IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

IDSurvey Tunjuk Suko Basuki sebagai Komisaris Independen

Whats New
Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Tingginya Inflasi Medis Tidak Hanya Terjadi di Indonesia

Whats New
Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com