Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sentimen Internal dan Eksternal Gairahkan Bursa, IHSG Ditutup Menguat 2 Persen

Kompas.com - 29/06/2016, 16:38 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sentimen positif dari internal dan eksternal membuat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) "terbang" pada perdagangan hari ini, Rabu (29/6/2016).

Bursa cukup bergairah pada perdagangan hari ini, di mana nilai transaksi tercatat hingga Rp 14 triliun. Dari eksternal, kabar mengenai stimulus yang akan dikucurkan oleh sejumlah bank sentral guna mengurangi dampak "Brexit" direspon investor dengan melakukan belanja besar-besaran di pasar modal.

Sementara itu dari internal, disahkannya UU Tax Amnesty juga memberi sentimen positif di lantai bursa. Kebijakan itu dipercaya bakal membawa dana masuk dari luar negeri ke Indonesia.

Pukul 16.00 IHSG ditutup naik sebesar 2 persen atau 97,93 poin di posisi 4.980,1. Sebanyak 208 saham diperdagangkan menguat, 81 saham melemah dan 89 saham stagnan.

Volume perdagangan mencapai 8,34 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 14,25 triliun. Asing mencatatkan net buy baik di seluruh pasar maupun di pasar reguler sebesar Rp 1,6 triliun.

Saham-saham yang menopang penguatan indeks yakni  BBCA (Rp 13.275), BBNI (Rp 5.200), TLKM (Rp 3.910), BBRI (Rp 10.625), ASII (Rp 7.200), BMRI (Rp 9.550), dan PTPP (Rp 3.950).

Seluruh sektor saham juga kompak menghijau di sesi penutupan hari ini, yaitu agribisnis (0,19 persen), pertambangan (0,77 persen), industri dasar (2,07 persen), aneka industri (2,77 persen), konsumer (1,84 persen), properti (1,55 persen), infrastruktur (1,08 persen), keuangan (1,81 persen), perdagangan (0,79 persen), dan manufaktur (2,04 persen).

Dari regional, seluruh bursa di kawasan Asia Pasifik menghijau di sesi akhir perdagangan, merespon rencana stimulus sejumlah bank sentral.

Indeks Nikkei 225 di bursa Tokyo ditutup menguat sebesar 1,59 persen menjadi 15.566,83. Demikian juga dengan indeks Hang Seng yang ditutup naik sebesar 1,31 persen di level 20.436,12.

Sementara itu bursa Shanghai berakhir naik 0,65 persen di level 2.931,59 dan bursa Seoul naik 1,04 persen di sesi penutupan menjadi 1.956,36.

Berbarengan dengan menguatnya bursa, mata uang rupiah juga bergerak positif terhadap dollar AS. Mengutip Bloomberg, rupiah di pasar spot diperdagangkan di Rp 13.157 per dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Strategi untuk Meningkatkan Keamanan Siber di Industri E-commerce

Whats New
Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Permendag Direvisi, Mendag Zulhas Sebut Tak Ada Masalah Lagi dengan Barang TKI

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com