Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meningkat, Jumlah Penumpang Angkutan Umum Lebaran 2016 Capai 18,14 Juta

Kompas.com - 18/07/2016, 13:30 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat adanya peningkatan jumlah penumpang angkutan umuk pada periode mudik hari raya Idul Fitri 2016.

Jumlah penumpang angkutan umum pada periode H-7 sampai dengan H+7 Lebaran 2016 mengalami peningkatan sebesar 4,30 persen dibandingkan 2015.

"Keseluruhan penumpang angkutan umum Lebaran 2016 mencapai 18.149.747 orang, naik 4,3 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Tiap tahun memang naik sekitar 4 persen," kata Menteri Perhubungan Ignasius Jonan pada konferensi pers Evaluasi Angkutan Lebaran 2016 di Jakarta, Senin (18/7/2016).

Jonan merinci, pada 2015 jumlah penumpang angkutan umum Lebaran mencapai 17.402.039 orang. Adapun peningkatan jumlah penumpang terjadi pada seluruh moda angkutan umum, kecuali angkutan jalan.

Jumlah penumpang angkutan jalan mengalami penurunan 5,99 persen menjadi 4.416.119 orang pada 2016 dari 4.697.945 orang pada 2015.

Sementara itu, jumlah penumpang angkutan penyeberangan meningkat 6,67 persen dari 3.572.103 orang pada 2015 menjadi 3.810.410 orang pada tahun 2016.

"Jumlah penumpang angkutan kereta api naik 3,78 persen dari 3.931.712 orang menjadi 4.080.319 orang tahun 2016," terang Jonan.

Adapun jumlah penumpang angkutan laut meningkat 5,60 persen dari 881.145 orang pada tahun 2015 menjadi 930.498 orang pada 2016.

Jumlah penumpang angkutan udara melonjak 13,74 persen, dari 4.319.134 orang pada 2015 menjadi 4.912.401 orang pada 2016.

"Seluruh kementerian dan lembaga serta pihak-pihak lain yang terlibat dalam angkutan Lebaran tahun 2016 telah bekerja keras dan maksimal, untuk menyelenggarakan angkutan Lebaran yang lebih baik sesuai dengan arahan Bapak Presiden," ujar Jonan.

Kompas TV 53.000 Orang Berangkat dari Bandara Juanda
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Whats New
Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com