Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lapangan Cikarang Tegal Pacing Pertamina EP Mulai Alirkan Gas

Kompas.com - 01/03/2017, 19:30 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Cikarang Tegal Pacing Development Project (CTDP) yang dioperatori oleh PT Pertamina EP mulai mengalirkan gas ke fasilitas produksi utama atau block station Pondok Makmur Bekasi terhitung sejak 26 Februari 2017.

"Lapangan Cikarang Tegal Pacing sudah mulai mengalirkan gas sebesar 6,4 Juta Kaki Kubik Gas Per Hari (MMSCFD), akan dinaikkan sampai 14 MMSCFD, sesuai dengan target waktu yang ditetapkan oleh SKK Migas," ujar PTH Presiden Direktur Pertamina EP, Nanang Abdul Manaf dalam keterangannya, Rabu (1/3/2017).

Gas dari CTDP ini dikumpulkan di Block Station Pondok Makmur Bekasi, yang memiliki kapasitas produksi mencapai 42 juta kaki kubik gas per hari (MMSCFD) dan sekitar 4.000 barel likuid per hari, yang kemudian dipasok untuk memenuhi kebutuhan pembeli domestik.

"Gas dari Block Station Pondok Makmur disalurkan ke beberapa perusahaan, di antaranya adalah PT PJB Muara Tawar sebanyak 20 MMSCFD untuk kebutuhan listrik dan PT Pertamina Gas (Pertagas) 3,5 MMSCFD, untuk dijadikan elpiji," kata Nanang.

Selain itu, produksi gas dari Pondok Makmur juga dikerjasamakan dengan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Bekasi. Sementara kondensat yang diproduksi Lapangan Pondok Makmur digunakan untuk kebutuhan Pertamina.

Development Director Pertamina EP, Herutama Trikoranto mengatakan, project CTDP merupakan salah satu dari tiga project Pertamina EP yang ditargetkan mulai beroperasi pada 2017. Dua proyek lainnya yakni Paku Gajah Development Project (Sumatera Selatan) & Proyek Pembangunan Central Processing Plant (CPP) Matindok (Sulawesi Tengah).

"Dengan mulai dialirkannya Gas dari CTDP, maka diharapkan dapat membantu kebutuhan Indonesia akan gas. Selain itu saya juga mengapresiasi komitmen dan kesungguhan dari teman–teman Pertamina EP dalam memenuhi target yang ditetapkan oleh SKKMigas," ujar Herutama.

Pengembangan lapangan Cikarang-Tegal Pacing ini mampu mengalirkan gas mencapai 14 MMSCFD, dengan masa produksi selama tujuh tahun, sedangkan total cadangan diperkirakan bertahan hingga masa kontrak Pertamina EP sebagai KKKS berakhir pada 2035.

"Target produksi sebesar 14 MMSCFD tersebut diproyeksikan didapatkan dari 6 sumur. Dan Alhamdulillah saat ini, dari 2 sumur yang sudah mengalir yaitu Sumur TGP-03 dan Sumur TGP-05, total produksi mencapai 6.4 MMSCFD," tutur General Manager CTDP, Indra Priyatna.

Ditargetkan, empat sumur sisanya yaitu, Sumur TGP-01, Sumur TGP-02, Sumur TGP-04 dan Sumur CKR-01 akan mulai beroperasi di Maret "Dengan seluruh sumur yang diproyeksikan selesai Maret, maka proyek Cikarang Tegal Pacing akan mengalir dengan kapasitas penuh 14 MMSCFD," tambah Indra.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com