Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BI Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,2 Persen Tahun Ini

Kompas.com - 28/04/2017, 22:36 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Optimisme terhadap baiknya kinerja perekonomian Indonesia terus tumbuh. Bank Indonesia (BI) memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat mencapai 5,2 persen secara tahunan (yoy) pada tahun 2017.

"Pertumbuhan (ekonomi) kita kalau Bank Indonesia lihat ada di kisaran 5,2 persen," kata Gubernur BI Agus DW Martowardojo di kantornya di Jakarta, Jumat (28/4/2017).

Agus menuturkan, bank sentral memandang kemungkinan pertumbuhan ekonomi pada kuartal I dan kuartal II tahun ini tidak terlalu tinggi. Namun demikian, pertumbuhan ekonomi pada kuartal III dan kuartal IV 2017 diprediksi berada di atas 5,2 persen.

Dengan demikian, secara nasional pertumbuhan ekonomi pada tahun 2017 dapat mencapai kisaran 5,2 persen. Angka ini sejalan dengan target pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2017 yang mencapai 5 sampai 5,4 persen.

Agus menjelaskan, salah satu alasan yang menyebabkan pertumbuhan ekonomi tidak terlalu optimal pada kuartal I 2017 adalah lantaran masih berlangsungnya konsolidasi dari sektor perbankan dan korporasi. Konsolidasi ini dapat berdampak kepada konsumsi.

"Kami melihat bahwa konsolidasi di sektor korporasi dan perbankan masih berjalan. Tentu berdampak ke konsumsi," ungkap Agus.

Di tempat terpisah, Vice President of Market Research FXTM Jameel Ahmad mengatakan, sentimen pasar kian positif menyusul pernyataan bank sentral mengenai perbaikan ekonomi Indonesia tahun 2017.

"Ada beberapa alasan berbeda mengapa ada rasa optimisme di negara-negara berkembang saat ini. Indonesia masih mencatatkan tingkat pertumbuhan yang jauh lebih tinggi dari apa yang terjadi di negara-negara maju," jelas Ahmad dalam pernyataan tertulisnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com