Menko Darmin: Pertumbuhan Ekonomi RI 5,1 Persen pada Kuartal I 2017

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution memprediksi pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,1 persen pada kuartal I 2017. Darmin berpandangan, prediksi itu didukung oleh perbaikan kinerja ekspor.

Menurut Darmin, kenaikan beberapa komoditas ekspor utama Indonesia, seperti minyak sawit dan karet turut mendorong perbaikan kinerja ekspor. Ini pun memberi stimulus bagi pergerakan laju perekonomian nasional.

Membaiknya harga minyak sawit dan karet bisa mendorong konsumsi dan pendapatan masyarakat, khususnya di Kalimantan dan Sumatra yang merupakan penghasil komoditas. Ketika harga komoditas merosot, pertumbuhan ekonomi di dua kawasan itu terkontraksi.

"Kalau BI (Bank Indonesia) bilang 4,99 persen (pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I 2017). Rasanya bisa mendekati 5,1 persen," jelas Darmin di Jakarta, Kamis (27/4/2017).

Selain harga komoditas, faktor lain yang mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I 2017 adalah musim panen tahun ini yang bergeser dari kuartal II ke kuartal I. Tentunya, ini bisa menggenjot pertumbuhan ekonomi.

Dengan melihat pada proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I 2017 yang bisa mencapai 5,1 persen, maka Darmin memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada akhir tahun 2017 dapat mencapai kisaran 5,2 hingga 5,4 persen.