Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Mudik, Kemenhub Siapkan 3.329 Rambu Tambahan di 7 Provinsi

Kompas.com - 01/06/2017, 07:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat berupaya untuk menjamin keselamatan pengguna jalan dalam periode Angkutan Lebaran tahun 2017.

Untuk itu, Kemenhub menyiapkan 3.329 rambu tambahan dan 639 lampu penerangan jalan di jalan nasional.

Kemenhub melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat juga menyiapkan fasilitas perlengkapan jalan lain seperti APILL (traffic light) sebanyak 10 Unit, Guardrail sebanyak 5.382 Meter, Variabel Message Sign (VMS) sebanyak 18 unit, dan Kamera CCTV sebanyak 50 unit.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Pudji Hartanto mengatakan pada penyelenggaraan Angkutan Lebaran tahun 2017 ini, terdapat tujuh provinsi yang menjadi fokus penambahan rambu oleh Kemenhub.

Ketujuh provinsi itu antara lain Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Timur.

"Diharapkan pada H-10 semua telah selesai terpasang." kata Pudji melalui keterangan resminya, Rabu (31/5/2017)

Kemudian, untuk mendukung manajemen rekayasa lalu lintas pada Masa Angkutan Lebaran di tujuh Provinsi tersebut, Direktorat Jenderal Perhubungan Darat telah menyiapkan beberapa peralatan pendukung.

Yakni, traffic cone sebanyak 21.351 buah, water barrier sebanyak 2.750 buah, senter lalu lintas sebanyak 1.500 buah dan rompi survei sebanyak 3.000 buah.

Seluruh perangkat tersebut akan didistribusikan ke Dinas Perhubungan Provinsi untuk penanganan manajemen dan rekayasa lalu lintas di jalan nasional, serta untuk pengoperasian Terminal dan Jembatan Timbang.

“Diharapkan bantuan ini dapat memberikan kontribusi positif, sehingga penyelenggaraan Angkutan Lebaran Tahun 2017, dapat berjalan dengan lancar, aman, nyaman, dan tertib,” pungkas Pudji.

(Baca: Kemenhub Prediksi Penumpang Pesawat Berjubel pada 23 Juni dan 2 Juli)

Kompas TV Angkutan Mudik Gratis 2017
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Suku Bunga BI Naik, ST012 Dinilai Lebih Menarik

Earn Smart
Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Kesejahteraan Buruh Tani Era Jokowi dan Tantangan bagi Prabowo

Whats New
3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

3,84 Juta Penumpang Naik LRT Jabodebek pada Kuartal I 2024

Whats New
Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Merger Tiktok Shop dan Tokopedia Dinilai Ciptakan Model Belanja Baru di Industri Digital

Whats New
Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Lowongan Kerja Perum Damri untuk SMA/SMK, Ini Persyaratan dan Cara Mendaftarnya

Work Smart
IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

IMF Naikkan Proyeksi Pertumbuhan Asia, Ada Apa?

Whats New
Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Tak Mau Kejadian Nasabah Lempar Piring Saat Ditagih Kredit Terulang, PNM Kini Fokus Lindungi Karyawannya

Whats New
Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Bertemu Mendag Inggris, Menko Airlangga Bahas Kerja Sama JETCO dan Energi Bersih

Whats New
Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Sepatu Impor Sudah Diterima Pemilik, Siapa yang Tanggung Denda Rp 24,74 Juta?

Whats New
BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

BI: Biaya Merchant QRIS 0,3 Persen Tidak Boleh Dibebankan ke Konsumen

Whats New
Pemerintahan Baru Bakal Hadapi 'PR' Risiko Impor dan Subsidi Energi

Pemerintahan Baru Bakal Hadapi 'PR' Risiko Impor dan Subsidi Energi

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com