Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkeu Pastikan Gaji ke-13 untuk PNS Dibayar pada Juli 2017

Kompas.com - 19/06/2017, 23:02 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memastikan pihaknya telah siap untuk membayarkan tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13 untuk pegawai negeri sipil (PNS), TNI, Polri, pensiunan, dan pejabat negara. Mulai 15 Juni 2017 lalu, Satuan Kerja (Satker) sudah bisa mengajukan fasilitas tersebut.

(Baca: Pekan Depan, Gaji ke-13 PNS dan Pensiunan Bisa Cair)

Adapun terkait pembayaran gaji ke-13, Sri menyatakan dapat dibayarkan mulai awal Juli 2017. Pembayaran gaji ke-13 diperkirakan selesai sepenuhnya pada akhir Juli 2017 mendatang.

"Ini akan sangat membantu bagi PNS yang punya putra dan putri yang sekolah, karena tahun ajaran baru," kata Sri pada acara buka puasa bersama media di Kantor Kementerian Keuangan, Senin (19/6/2017).

Untuk kelancaran pembayaran THR dan gaji ke-13, imbuh Sri, pihaknya telah menerbitkan empat buah aturan. Aturan itu yakni Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 74 Tahun 2017 yang merupakan perubahan atas PMK Nomor 16, PMK Nomor 75 Tahun 2017, dan PMK Nomor 76 Tahun 2017.

"Dengan PMK ini pembayaran THR dan gaji ke-13 dapat dibayarkan mulai awal Juli," ungkap mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia tersebut.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Perbendaraan Kementerian Keuangan Marwanto Harjowiryono mengungkapkan, basis pembayaran THR ada pada Satker. Kecepatan Satker dalam mengajukan THR akan menentukan pencairan.

"Semakin cepat mengajukan itu ya makin cepat cair. Sampai pukul 13.00 (Senin siang) itu sudah cair Rp 1,3 triliun," jelas Marwanto.

Ia berharap sebelum libur hari raya Idul Fitri, semua THR sudah terdistribusi. Untuk pensiun dicairkan di Taspen dan Asabri dan hingga akhir pekan lalu sudah dicairkan Rp 6,5 triliun, yang kemudian diserahkan ke penerima pensiun.

Marwanto menyatakan, apabila disalurkan melalui mitra perbankan, maka akan disalurkan secara bertahap. Ada juga yang disalurkan melalui kantor pos. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com