Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cadangan Devisa Argentina Menipis Drastis

Kompas.com - 30/01/2014, 23:52 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

Sumber
BUENOS AIRES, KOMPAS.com - Cadangan devisa Bank Sentral Argentina (BCRA) turun 2,1 miliar dollar AS menjadi tinggal 28,5 miliar dollar AS pada Januari 2014. Bank sentral ini harus berjuang melawan tekanan kuat atas mata uang mereka, peso.

Berdasarkan data yang dilansir Kamis (30/1/2014), BCRA harus menghadapi lonjakan besar permintaan dollar AS. Sepanjang bulan ini saja, peso telah melemah 18,6 persen terhadap dollar AS, dibandingkan nilai tukarnya pada akhir 2013.

Cadangan devisa Argentina terus melorot. Pada 2011, cadangan devisa negara tersebut tercatat 52 miliar dollar AS. Tekanan kuat permintaan dollar AS terlihat sepanjang pekan lalu ketika BCRA menghentikan intervensi selama dua hari. Pilihan menghentikan intervensi itu diambil dengan alasan mempertahankan cadangan devisa yang terus menipis.

BCRA kembali melakukan intervensi pada Jumat (24/1/2014), untuk menstabilkan nilai tukarnya di level 8 peso per dollar AS. Pada saat bersamaan Pemerintah Argentina mengumumkan pelonggaran penukaran peso dengan valuta asing menggunakan kurs resmi. Sebelumnya negara menerapkan pembatasan ketat untuk transaksi tersebut.

Menurut BCRA, cadangan devisa Argentina terus memburuk sepanjang bulan ini menyusul aksi para eksportir hasil pertanian yang terus menunda penjualan untuk mengukur seberapa dalam peso akan melemah. Selama 10 tahun terakhir, ekspor pertanian terutama kedelai telah menjadi sumber utama cadangan devisa Argentina.

Bagi Argentina, mempertahankan cadangan devisa merupakan kebutuhan penting untuk tetap dapat memiliki akses signifikan ke pasar modal global. Pada Januari 2002, Argentina dinyatakan gagal bayar (default) untuk utang jatuh tempo sebesar 100 miliar dollar AS.

Beberapa tahun lalu, Argentina juga memutuskan hubungan dengan Dana Moneter Internasional (IMF). Langkah tersebut memutus akses pinjaman di saat krisis. Pemerintah Argentina pada Senin (27/1/2014) mengizikan warganya untuk menukar peso dengan dollar AS di pasar keuangan resmi dengan batas maksimal penukaran 2.000 dollar AS per bulan.

Otoritas pajak Argentina mengatakan sejak kebijakan itu diumumkan, mereka telah memproses lebih dari 75.000 aplikasi penukaran mata uang senilai 41,4 juta dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com