Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Raup Kapitalisasi Rp 238 T, BRI Masuk 6 Besar Kapitalisasi Bank di ASEAN

Kompas.com - 25/02/2014, 09:05 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — PT Bank Rakyat Indonesia Persero (BRI) mencatat peningkatan pesat kapitalisasi saham, mencapai 20,4 miliar dollar AS atau Rp 238 triliun, akhir pekan lalu. Capaian ini menempatkan BRI naik menjadi bank dengan kapitalisasi terbesar kedua di Indonesia.

"Dengan jaringan layanan yang ada di pelosok di Tanah Air, kami yakin BRI akan menjadi daya tarik tersendiri bagi puluhan juta nasabah perbankan," ujar Sekretaris Perusahaan BRI Muhamad Ali dalam siaran pers sebagaimana dikutip dari kantor berita Antara, Selasa (25/2/2014).

Sebelumnya, BRI menempati peringkat ketiga bank dengan kapitalisasi terbesar di Indonesia. Ali mengatakan, peningkatan kapitalisasi ini juga menjadi tantangan tersendiri bagi manajemen BRI dan seluruh pemangku kepentingan di perseroan untuk terus bekerja keras.

Dalam beberapa tahun terakhir, kata Ali, kinerja BRI terus membaik pula. Sejak 2005, kata dia, BRI mencatatkan diri sebagai bank dengan laba cukup besar serta aset yang terus meningkat. Capain untuk BBRI—kode saham BRI—pada akhir pekan lalu itu, imbuh Ali, menempatkan kapitalisasi BRI pada urutan keenam bank di kawasan ASEAN.

"Kami melampaui (kapitalisasi) bank papan atas Malaysia seperti Public Bank Malaysia (20,3 miliar dollar AS) dan CIMB (17,6 miliar dollar AS), Bank Mandiri asal Indonesia (18,8 milliar dolar AS) dan SCB asal Thailand (15,4 miliar dollar AS)," kata Ali.

Ali menyebutkan, di atas BRI masih bertengger DBS asal Singapura dengan nilai kapitalisasi 32,2 miliar dollar AS, Maybank (Malaysia) 26,2 miliar dollar AS, OCBC (Singapura) 26,1 miliar dollar AS, UOB (Singapura) 26 miliar dollar AS, dan BCA (Indonesia) 22 miliar dollar AS.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Keberatan Penetapan Besaran Bea Masuk Barang Impor, Begini Cara Ajukan Keberatan ke Bea Cukai

Whats New
Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Ada Penyesuaian, Harga Tiket Kereta Go Show Naik per 1 Mei

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Melirik Potensi Bisnis Refraktori di Tengah Banjir Material Impor

Whats New
IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Bergerak Tipis di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 3 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Pertamina Geothermal Kantongi Laba Bersih Rp 759,84 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Ekspansi Pabrik Terealisasi, Emiten Alat Kesehatan OMED Catat Laba Bersih Rp 63,5 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 3 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
PermataBank Cetak Laba Bersih Rp 807,3 Miliar per Maret 2024

PermataBank Cetak Laba Bersih Rp 807,3 Miliar per Maret 2024

Whats New
Harga Saham BNI Turun hingga 8 Persen, Apa Sebabnya?

Harga Saham BNI Turun hingga 8 Persen, Apa Sebabnya?

Whats New
Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Mampukah IHSG Bangkit Hari Ini? Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com