Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beberapa Bandara yang Dikelola Merugi, AP II Minta Waktu untuk Membereskan

Kompas.com - 09/07/2015, 20:57 WIB
Yoga Sukmana

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Angkasa Pura II mengakui, beberapa bandara yang dikelolanya masih merugi. BUMN pengelola bandara itu pun meminta waktu untuk mengelola bandara-bandara tersebut agar mampu meraih untung.

"Gini, coba lihat Ciputra Grup, Jaya Grup, punya shopping mall di mana-mana, semua itu tidak langsung untung kan. Ada periode tertentu harus menanggung penyusutan tertentu. Ada waktu biasanya bandara untuk untung itu 5 tahun. Saya sudah tunjukan itu Bandara di Palembang dan Pekanbaru yang tadinya rugi sekarang untung," ujar Direktur Utama AP II Budi Karya Sumadi di Jakarta, Kamis (9/7/2015).

Menurut dia, keuntungan suatu bandara biasanya akan tercapai saat jumlah pengunjungnya mencapai 2 juta orang dalam setahun. Oleh karena itu, saat ini kata Budi, AP II terus berupaya memperbaiki pelayanan di bandara sehingga masyarakat berminat berkunjung ke bandara.

"Bagi AP II, kami ini kan bukan perusahaan biasa bisa saja. Kita BUMN agent of development. Kita juga ingin sharing, bahwa bandara-bandara itu kita akan bina sehingga untung," kata dia.

Sementara itu, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) siap mengambil pengelolaan bandara-bandara yang merugi. Bahkan, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan sudah berbicara kepada Presiden Joko Widodo dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno terkait hal itu.

"Sinilah (bandara) yang rugi-rugi, kasih saya aja daripada membebani BUMN," ujar Jonan usai rapat dengan Komisi V DPR RI di Jakarta, Rabu (10/6/2015).

Menurut Jonan, operator bandara yaitu Angkasa Pura banyak merugi akibat tak maksimalnya pengelolaan suatu bandara. Meski tak menyebutkan berapa banyak bandara yang pengelolaannya merugi, Jonan bilang bandara di wilayah barat dan timur Indonesia ada yang merugi. Namun Jonan enggan menyebut bandara mana yang ia maksud.

Saat ini Indonesia memiliki 237 bandara. Sebanyak 26 bandara dikelola oleh BUMN, yaitu PT Angkasa Pura I (AP I) dan PT Angkasa Pura II (AP II). Sisanya dikelola oleh Kemenhub.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com