Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lembaga Keuangan Mikro Dukung Pemberdayaan Terintegrasi BNP2TKI

Kompas.com - 13/10/2015, 17:16 WIB
Latief

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebagai tindak lanjut program pelatihan pemberdayaan terintegrasi yang dilakukan oleh Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), Balai Pelayanan Penempatan dan Perlindungan TKI (BP3TKI) Bandung bekerjasama dengan mitra industri dan Lembaga Keuangan Mikro (LKM), salah satunya dengan mitra industri, Fatayat NU Jawa Barat.

"Karena pemberdayaan TKI purna merupakan salah satu program yang diusung oleh Fatayat. Untuk itu saya mendukung adanya kegiatan ini," kata Roziqoh, mewakili Fatayat NU Jawa Barat, Selasa (12/10/2015).

Roziqoh mengatakan, kegiatan pemberdayaan tersebut sangat bermanfaat sesuai visi dari Fatayat NU Jawa Barat. Seperti diketahui, sebanyak 1.875 mantan TKI di Jawa Barat merupakan TKI Overstay dan TKI bermasalah dan ikut menjadi bagian dalam pelatihan tersebut. Sebanyak 150 di antaranya berasal dari Cirebon.

Secara keseluruhan, pelatihan edukasi kewirausahaan TKI Purna, TKI-B, WNI-O dan keluarganya secara nasional berjumlah 10.500 orang, di puluhan kabupaten/kota. Komitmen BNP2TKI adala agar para TKI tidak cukup hanya menjadi pahlawan devisa. Karenanya, kepada para TKI Purna, TKI-B, dan WNI-O fiharapkan bahwa mereka setelah pelatihan pemberdayaan ini bisa menjadi pahlawan desa sebagai penopang pertumbuhan ekonomi di desanya dengan mengembangkan usaha.

Kepala BP3TKI Bandung, Delta, mengatakan, nota perjanjian kerjasama dengan mitra industri Fatayat NU Jawa Barat ini mewakili dua grup, yaitu Desa Galagamba, Kecamatan Ciwaringin Kabupaten Cirebon, dan Desa Ciawi Kecamatan Palimanan Kabupaten Cirebon.

"Mereka dilatih untuk membuat keterampilan seperti pembuatan keripik, pemanfaatan kain perca untuk keset, souvenir, dan tas, yang juga disesuaikan dengan potensi lokal," kata Delta.

Untuk pemasarannya, jelas Delta, mereka akan dibantu dan didampingi untuk berdirinya koperasi.

"Kami optimistis 45 persen dari peserta pelatihan akan menjadi wirausahawan," kata Delta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapan Dividen Dibagikan? Ini Penjelasan Lengkapnya

Kapan Dividen Dibagikan? Ini Penjelasan Lengkapnya

Earn Smart
Adik Prabowo Bangun Pabrik Timah di Batam, Bidik Omzet Rp 1,2 Triliun

Adik Prabowo Bangun Pabrik Timah di Batam, Bidik Omzet Rp 1,2 Triliun

Whats New
SKK Migas Sebut Transisi Energi Akan Tempatkan Peranan Gas Jadi Makin Strategis

SKK Migas Sebut Transisi Energi Akan Tempatkan Peranan Gas Jadi Makin Strategis

Whats New
PT PELNI Buka Lowongan Kerja hingga 16 Mei 2024, Usia 58 Tahun Bisa Daftar

PT PELNI Buka Lowongan Kerja hingga 16 Mei 2024, Usia 58 Tahun Bisa Daftar

Work Smart
Bapanas Siapkan Revisi Perpres Bantuan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Esktrem

Bapanas Siapkan Revisi Perpres Bantuan Pangan untuk Atasi Kemiskinan Esktrem

Whats New
Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Banjir Landa Konawe Utara, 150 Lahan Pertanian Gagal Panen

Whats New
Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Whats New
478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Whats New
Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Earn Smart
Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Earn Smart
Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Whats New
Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Earn Smart
Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com