Tim Ekonomi Jokowi Dinilai Belum Memuaskan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kinerja tim ekonomi Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Jusu Kalla (JK) memang tidak semuanya memuaskan. Lebih dari satu tahun ini, ada beberapa kinerja menteri yang tidak maksimal dan pantas mendapat lampu kuning.

Ekonom Universitas Indonesia Berly Martawardaya mengatakan, kinerja kementerian yang masih belum sesuai harapan tersebut salah satunya adalah di Kementerian Pertanian (Kementan). Hal ini dapat dilihat dari idikator harga komoditas pangan yang masih fluktuatif seperti beras yang kecenderungannya meningkat.

Meski demikian, Berly menilai reshuffle atau pergantian kabinet Jilid II masih belum medesak.

"Dalam setahun lalu, sarana dan prasarana infrastruktur seperti irigasi masih dalam tahap pembangunan. Lihat satu tahun lagi," kata Berly, Minggu (10/1/2016).

Walau ada terdapat rapor yang kurang memuaskan, namun Barly menilai ada beberapa pos kementerian yang sudah bagus kinerjanya. Bahkan, menteri-menteri baru yang berasal dari hasil reshuffle kabinet jilid I seperti Darmin Nasution sudah tepat dalam pengambilan keputusannya.

Sementara itu, Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun mengatakan bila reshuffle kabinet merupakan sepenuhnya hak prerogatif Presiden.

"Kapanpun akan dikeluarkan oleh Presiden itu sepenuhnya dalam wilayah kewenangan Presiden," kata Misbakhun. (Handoyo)