Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tahun 2015, Defisit Transaksi Berjalan 2,06 Persen

Kompas.com - 12/02/2016, 15:04 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Indonesia (BI) melaporkan defisit transaksi berjalan sebesar 5,1 miliar dollar AS atau 2,39 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) pada kuartal IV-2015. Defisit transaksi berjalan meningkat di tengah proses perbaikan perekonomian Indonesia.

Dengan demikian, defisit transaksi berjalan tahun 2015 sebesar 17,8 miliar dollar AS (2,06 persen PDB), turun dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai 27,5 miliar dollar AS (3,09 persen PDB).

Defisit transaksi berjalan kuartal IV 2015 tersebut lebih besar dibandingkan kuartal sebelumnya sebesar 4,2 miliar dollar AS atau 1,94 persen dari PDB.

Kenaikan defisit transaksi berjalan bersumber dari penurunan surplus neraca perdagangan nonmigas karena impor nonmigas tumbuh 7,5 persen (qtq) seiring meningkatnya permintaan domestik pada kuartal-IV 2015.

"Peningkatan impor terbesar terjadi pada kelompok barang modal, diikuti oleh kelompok barang konsumsi dan bahan baku. Sementara itu, ekspor nonmigas terkontraksi 4,2 persen (qtq) dipengaruhi oleh permintaan global yang masih lemah dan terus menurunnya harga komoditas," kata Direktur Departemen Komunikasi BI Arbonas Hutabarat, Jumat (12/2/2016).

Di sisi lain, defisit neraca perdagangan migas menyusut seiring turunnya volume impor minyak dan harga minyak mentah dunia.

Meski mengalami peningkatan defisit dibandingkan dengan triwulan sebelumnya, kinerja transaksi berjalan kuartal IV 2015 membaik dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2014 yang mencatat defisit sebesar 6 miliar dollar AS atau 2,70 persen dari PDB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com