Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjualan Lesu Terus, Peritel Mode Ini Terpaksa Tutup 100 Gerai

Kompas.com - 12/08/2016, 12:00 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber BBC.com

NEW YORK, KOMPAS.com - Jaringan department store asal Amerika Serikat Macy's akan menutup setidaknya 100 gerai. Sebaliknya, Macy's akan meningkatkan investasi di bisnis online setelah mengalami penurunan penjualan selama 18 bulan terakhir.

Total penjualan Macy's anjlok 4 persen menjadi 5,87 miliar dollar AS pada kuartal II 2016. Sebelumnya, penjualan Macy's turun 7,4 persen pada kuartal I 2016.

Sama saja dengan di Inggris dan belahan dunia lainnya, department store di AS tengah berjuan mati-matian dalam persaingan yang sangat ketat dengan peritel online dan gerai-gerai diskon.

Saat ini, Macy's mengoperasikan 728 gerai di AS. Penguatan kurs dollar AS telah menurunkan belanja wisatawan di AS.

Selain itu, pihak Macy's menyatakan pula bahwa kondisi cuaca yang tidak bersahabat memberatkan penjualan.

Macy's, yang juga mengoperasikan jaringan mode ritel Bloomingdale's menyatakan bakal fokus berinvestasi pada gerai-gerai yang menawarkan potensi pertumbuhan tertinggi.

Penjualan pada gerai yang berusia setidaknya 1 tahun termasuk penjualan departemen yang dilisensikan pada pihak ketiga turun 2 persen pada kuartal II 2016. Meskipun penjualan menurun, namun penurunan tersebut lebih baik dari prediksi.

Laba dan pendapatan Macy's dinilai menunjukkan performa yang lebih kuat dibandingkan pesaing lain, semisal Kohl's Corp.

Saham Macy's menguat hampir 17 persen pada perdagangan Kamis (11/8/2016) di bursa Wall Street. Sesaat kemudian, saham Macy's terpangkas tipis.

"Kami beroperasi di dunia yang berubah dengan pesat. Perusahaan kami bergerak maju untuk membangun warisan Macy's yang lebih besar," ujar CEO Macy's Terry Lundgren.

Ia mengatakan, guna menjadi kesinambungan pertumbuhan, Macy's berinvestasi pada pembangunan kapasitas situs dan aplikasi.

Macy's juga memperbaiki bahasa pencarian yang lebih sederhana, akses lebih cepat, dan prosedur yang lebih sederhana untuk menempatkan maupun mengelola pesanan barang. 

Kompas TV JFW Antar Industri Mode Indonesia ke Pasar Dunia
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Harga BBM Shell Per 1 Mei 2024 Naik, Cek Rinciannya!

Harga BBM Shell Per 1 Mei 2024 Naik, Cek Rinciannya!

Whats New
Satgas Judi Online Belum Mulai Bekerja, Pemerintah Masih Susun Formula

Satgas Judi Online Belum Mulai Bekerja, Pemerintah Masih Susun Formula

Whats New
Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com