Mandiri Sekuritas Prediksi IHSG Bisa Tembus Level 6.000, Ini Syaratnya...

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Mandiri Sekuritas menyatakan memiliki pandangan yang bullish tentang prospek ekonomi dan kinerja bursa saham Indonesia baik pada tahun 2016 ini maupun tahun 2017 mendatang.

Bahkan, Mandiri Sekuritas memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bisa menyentuh level 6.000.

"Kami prediksi IHSG mencapai 5.450 pada akhir tahun 2016 dan 6.000 di akhir 2017," kata Presiden Direktur Mandiri Sekuritas Silvano Rumantir di Jakarta, Selasa (4/10/2016).

Silvano pun menjelaskan beberapa faktor yang dianggap mendorong penguatan IHSG baik hingga akhir tahun ini maupun akhir tahun depan. Untuk tahun ini, ada dua faktor besar yang mempengaruhi kinerja IHSG.

Pertama adalah kombinasi kebijakan pengampunan pajak dan tim ekonomi pemerintah yang baru.

Silvano menjelaskan, hadirnya Sri Mulyani Indrawati sebagai Menteri Keuangan yang baru memberikan angin segar bagi kinerja bursa saham Indonesia, ditandai menguatnya IHSG.

Selain itu, faktor lainnya adalah konfirmasi Gubernur Bank Sentral AS Janet Yellen yang menyatakan bahwa suku bunga acuan Fed Fund Rate ditahan dan diprediksi akan disesuaikan pada Desember 2016 mendatang.

Silvano mengungkapkan, kecenderungan langkah yang diambil The Fed ini turut menopang IHSG.

"Diharapkan juga ditambah dengan progres tax amnesty yang bagus bisa mendorong IHSG sampai akhir tahun," tutur Silvano.

Adapun faktor pendorong IHSG hingga akhir tahun 2017 mendatang adalah berasal dari efek realisasi kebijakan pemerintah. Selain itu, pasar juga akan memonitor progres pengampunan pajak pada kuartal I 2017.

"Faktor lainnya juga pasar masih memonitor kebijakan suku bunga acuan The Fed," jelas Silvano.