Pangkas Beban, Bank Terbesar Kedua di AS Harus PHK Pegawai

CHARLOTTE, KOMPAS.com - Bank terbesar kedua AS, Bank of America Corp telah mulai mengurangi jumlah pegawai pada divisi operasional dan teknologi. Ini adalah bagian dari rencana perseroan untuk memangkas beban.

Mengutip Reuters, pemangkasan jumlah pegawai dilakukan oleh Bank of America pada pertengahan pekan ini. Sebagian besar pegawai yang menjadi bagian dari pemutusan hubungan kerja (PHK) adalah berasal dari kantor pusat di Charlotte, negara bagian North Carolina.

Namun demikian, tidak diketahui secara pasti jumlah pegawai yang dirumahkan. Keputusan pengurangan jumlah pegawai tersebut sejalan dengan upaya Bank of America untuk memangkas beban guna mendorong target-target finansial yang telah dipasang oleh CEO Brian Moynihan.

Meskipun pada saat yang sama Bank of America merekrut pegawai, namun pegawai yang dikurangi jumlahnya lebih banyak dibandingkan yang direkrut. Hal ini diungkapkan Moynihan dalam konferensi pers bulan lalu.

Selain memangkas jumlah pegawai, Bank of America juga memangkas beban dengan cara menutup beberapa pusat data. Konsekuensinya, data-data informasi dipindahkan ke sistem yang lebih murah dan dioperasikan oleh perusahaan-perusahaan teknologi.

Untuk bank-bank besar, operasional dan teknologi memakan biaya yang sangat besar. Sistem lama dapat diandalkan namun ketinggalan jaman, sementara sistem baru mahal untuk dikembangkan. 

(Baca: Gara-Gara "Brexit", Credit Suisse Akan PHK 1.500 Pegawai di London)