Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Hanya BEI, Bursa Saham India Juga "Down" Akibat Gangguan Teknis

Kompas.com - 10/07/2017, 21:15 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

MUMBAI, KOMPAS.com - Bursa saham India sempat mengalami gangguan teknis selama tiga jam. Namun, setelah itu, perdagangan kembali dilanjutkan pada pasar saham dan ekuitas derivatif.

Mengutip Bloomberg, Senin (10/7/2017), gangguan teknis di National Stock Exchange of India (NSE) terjadi pada sesi awal perdagangan.

Para trader tidak bisa melakukan perdagangan dan harga saham tidak ter-update, menurut pendiri Kejriwal Research and Investment Services Arun Kejriwal.

Pihak bursa menutup segmen perdagangan kas dan derivatif pada pukul 9.55 waktu setempat dan sesi perdagangan pre-trading dilakukan pada pukul 10.45.

Namun, gangguan teknis tetap terjadi dan membuat perdagangan kembali tertunda dan dimulai pada pukul 11.00 dan perdagangan akhirnya benar-benar dimulai pada pukul 12.30.

Akan tetapi, saat itu papan informasi harga masih bermasalah dan dalam upaya perbaikan.

"Bursa efek seharusnya dapat menangani masalah teknikal dengan lebih baik dan menenangkan investor dengan lebih cepat. Harga pasar kas NSE salah selama satu jam," ujar Sanjiv Bhasin, Wakil Direktur di India Infoline Ltd.

(Baca: Bisakah Ransomware Petya Serang Sistem TI Perbankan?)

Sama seperti NSE, perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) juga sempat mengalami gangguan teknis pada sesi perdagangan awal hari ini. Gangguan terjadi pada datafeed informasi perdagangan.

Dalam pernyataannya, pihak BEI menyatakan, gangguan tersebut terjadi pada pukul 08.52. Kemudian, pihak BEI dengan cepat melakukan upaya perbaikan dan pemulihan. 

(Baca: Sempat Terjadi Gangguan Teknis saat Perdagangan, Ini Penjelasan BEI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Turun, Inflasi April 2024 Capai 3 Persen

Whats New
Harga Tiket Kereta Api 'Go Show' Naik Mulai 1 Mei

Harga Tiket Kereta Api "Go Show" Naik Mulai 1 Mei

Whats New
SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

SMGR Kantongi Laba Bersih Rp 471,8 Miliar pada Kuartal I-2024 di Tengah Kontraksi Permintaan Semen Domestik

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di Bank Mandiri hingga BRI

Whats New
Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Kasbon Digital Dinilai Bisa Jadi Solusi agar Karyawan Terhindar dari Pinjol

Whats New
Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Pendapatan Usaha Garuda Indonesia Tumbuh 18 Persen di Kuartal I-2024

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Sawit Sumber Tani Agung Resources Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 43,8 Persen

Whats New
Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Pendaftaran CASN 2024, Instansi Diminta Segera Isi Rincian Formasi ASN

Whats New
Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Masuk Musim Panen, Bulog Serap 30.000 Ton Gabah Per Hari

Whats New
Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Pekerja Mau Sejahtera dan Naik Gaji, Tingkatkan Dulu Kompetensi...

Whats New
Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Hindari Denda, Importir Harus Lapor Impor Barang Kiriman Hasil Perdagangan dengan Benar

Whats New
Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Pendaftaran Seleksi CASN Dibuka Mei 2024, Menpan-RB Minta Kementerian dan Pemda Percepat Input Formasi Kebutuhan ASN

Whats New
IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

IHSG Turun 0,84 Persen di Awal Sesi, Rupiah Bangkit

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com