Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

XL Bantah Teken Jual Beli Bersyarat dengan Axis

Kompas.com - 10/07/2013, 12:00 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com -
Operator telepon seluler (ponsel) PT XL Axiata Tbk (EXCL) membantah telah menandatangani perjanjian jual beli bersyarat (CSPA) untuk mengakuisisi 95 persen saham PT Axis Telekom Indonesia (Axis).

Hal tersebut ditegaskan langsung oleh Hasnul Suhaimi, Direktur Utama EXCL dalam pesan singkatnya kepada KONTAN, Selasa (9/7/2013). "Belum (siap tanda tangan perjanjian jual beli). Belum ada yang dapat diinformasikan sekarang ini," ujar Hasnul.

Dia pun enggan berkomentar banyak soal rencana merger dengan Axis tersebut. Sebelumnya, Hasnul menjelaskan, rencana merger antar dua perusahaan operator ponsel itu masih dalam tahap konsultasi ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).

"Kami sudah kirim surat ke Kemkominfo, seandainya merger akan seperti apa. Apakah melanggar aturan atau tidak." ujar Hasnul pekan lalu. Hasnul bilang, aksi korporasinya tergantung dari saran yang akan diberikan oleh Kemkominfo.

Sampai saat ini pihaknya masih menunggu saran dari Kemkominfo tersebut. "Lebih baik kami menunggu saja saran dari Kemkominfo. Kalau memungkinkan baru bicara lebih lanjut," ujar Hasnul diplomatis. Dia enggan menargetkan kapan proses merger tersebut dapat selesai.

Hasnul juga mengakui, pihaknya baru sebatas konsultasi dengan Kemkominfo. Jika sudah mendapat restu baru akan melapor juga ke Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) terkait potensi monopoli dari proses merger antar dua perusahaan telekomunikasi tersebut.

Sebagai informasi saja, saat ini XL Axiata mempunyai tiga blok 3G pada frekuensi 2,1 GHz sedangkan Axis mempunyai dua blok. Jika proses merger tersebut berhasil maka XL akan memiliki blok 3G paling banyak pada frekuensi tersebut. (Oginawa R Prayogo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Whats New
Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Earn Smart
Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com