Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank asal Malaysia Punya 1.400 Cabang di RI, Indonesia Nol di Malaysia

Kompas.com - 08/04/2015, 12:57 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk Budi Gunadi Sadikin mengeluhkan susahnya menembus pasar perbankan di negara-negara tetangga di kawasan ASEAN.

“Bank Malaysia itu sudah punya 1.400 cabang di Indonesia, sedangkankan Indonesia belum punya satu pun cabang di Malaysia,” kata Budi, dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi XI DPR-RI, Jakarta, Rabu (8/4/2015).

Budi mengatakan, emiten berkode BMRI itu hingga saat ini pun masih berupaya keras untuk menembus regulasi di Malaysia yang cukup sulit. Tak hanya di Malaysia saja perbankan Indonesia menemui kesulitan buka cabang.

“Singapura sudah punya 670 cabang bank di Indonesia. Indonesia hanya punya 2 cabang bank di Singapura. Satu itu BNI, satu lagi Mandiri,” imbuh Budi.

Kondisi ini tentu mengkhawatirkan bagi industri perbankan Indonesia dalam menyongsong Masyarakat Ekonomi ASEAN, di mana untuk industri perbankan baru akan efektif pada 2020 mendatang.

Budi menuturkan, penguasaan pasar menjadi salah satu antisipasi agar bisa bersaing dan tidak dicaplok. Hanya saja masalahnya, negara-negara lain di kawasan juga sudah memiliki entry barrier agar perbankan Indonesia sulit masuk ke sana, salah satunya ialah dengan penerapan ASEAN GCG Index.

“Kalau tidak lewat itu, Bank Mandiri tidak bisa melewati (masuk) Singapura, Malaysia. Jadi orang-orang sana pintar juga,” ucap Budi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Whats New
Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com