Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini Masa Gratis Berakhir, Ini Tarif Tol Cipali

Kompas.com - 26/06/2015, 09:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com
- Tarif gratis jalan tol Cikopo-Palimanan yang berlaku sejak 14 Juni 2015 lalu sudah berakhir. Mulai hari ini, Jumat (26/6/2015), kendaraan yang melalui jalan tol sepanjang 116,75 Km ini harus membayar tarif tol.

Seperti dikutip dari laman resmi Sekretariat Kabinet, Kamis (25/6/2015),  tarif ruas tol terpanjang di Indonesia ini adalah sebesar Rp 823 per kilometer (km) untuk kendaraan golongan I,  sesuai Keputusan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 323/KPTS/M/2015.

Besaran tarif adalah sesuai jarak yang ditempuh, misalnya untuk jarak terjauh (dari Cikopo sampai Palimanan) kendaraan Golongan I membayar Rp 96.000 sedangkan kendaraan Golongan V Rp 288.500.

Pengguna kendaraaan pribadi Golongan I dari Jakarta, membayar Rp 13.500 di gerbang Cikopo. Di gerbang ini selain membayar, Anda juga akan diberikan kartu tol baru. Setibanya di pintu tol Palimanan, biaya yang harus dikeluarkan Rp 96.000, jadi total pengeluaran adalah Rp 109.500 untuk sekali perjalanan.

Ada tujuh gerbang tol mulai dari Cikopo sampai Palimanan. Ketujuh pintu tol itu adalah Gerbang Cikopo sebagai pintu utama, Pintu Tol Kalijati di Km 98, Pintu Tol Subang‎ (Km 110), Pintu Tol Cikedung (Km 138), Pintu Tol Kertajati (Km 159), Pintu Tol Sumberjaya (Km 175), dan Pintu Tol Palimanan (Km 188).

Stanly Daftar tarif Tol Cipali

Halaman:


Terkini Lainnya

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Laba Bersih Avrist Assurance Tumbuh 18,3 Persen pada 2023

Whats New
Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Mendag Zulhas Usul HET Minyakita Naik Jadi Rp 15.000 Per Liter

Whats New
Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Marak Modus Penipuan Undangan Lowker, KAI Imbau Masyarakat Lebih Teliti

Whats New
Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Vira Widiyasari Jadi Country Manager Visa Indonesia

Rilis
Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Ada Bansos dan Pemilu, Konsumsi Pemerintah Tumbuh Pesat ke Level Tertinggi Sejak 2006

Whats New
Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Peringati Hari Buruh 2024, PT GNI Berikan Penghargaan Kepada Karyawan hingga Adakan Pertunjukan Seni

Whats New
Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Kemenperin Harap Produsen Kembali Perkuat Pabrik Sepatu Bata

Whats New
IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

IHSG Naik Tipis, Rupiah Menguat ke Level Rp 16.026

Whats New
Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Warung Madura: Branding Lokal yang Kuat, Bukan Sekadar Etnisitas

Whats New
Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Ini Tiga Upaya Pengembangan Biomassa untuk Co-firing PLTU

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com