Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MEA Sudah Tiba di Semifinal

Kompas.com - 09/11/2015, 16:08 WIB

KOMPAS.com - Ibarat sebuah pertandingan, realisasi Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) sudah tiba di tahap semifinal. "Finalnya nanti, Januari tahun depan. Itu sudah dekat," kata Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN) Bambang Prasetyo pada pembukaan  Indonesia Quality Expo (IQY) 2015, Senin (9/11/2015), di Jakarta.

Menurut Bambang, standardisasi membuat peningkatan daya saing Indonesia di MEA menjadi lebih baik. "Tapi, tak cuma itu, harus lebih cepat," tutur Bambang.

Standardisasi, imbuhnya, juga terkait dengan standar budaya orang, di samping kualitas. Ia memberi contoh standardisasi yang dilakukan PT Kereta Api Indonesia (KAI). Anak perusahaan KAI, PT Commuterline Jabodetabek menerapkan standardisasi pelayanan mulai dari kebersihan gerbong hingga sikap tertib para penumpang. "Sekarang lihat, yang bergelantungan di kereta api enggak ada kan," ujar Bambang.

Terhadap contoh itu, Bambang mengatakan bahwa perubahan perilaku penumpang itu tidak memakan waktu bertahun-tahun. "Itu kan hitungannya cuma beberapa bulan," kata Bambang.

Contoh lain standardisasi adalah saat konversi minyak tanah ke gas elpiji rumah tangga. Regulasi tabung gas membuat tabung gas yang tadinya tidak aman lantaran rentan meledak menjadi lebih baik. "Pembenahan itu pun cuma dalam hitungan minggu," kata Bambang lagi.

BSN pada IQY 2015 selama dua hari sejak Senin (9/11/2015) di Jakarta Convention Center (JCC) memberikan penghargaan kepada empat pemerintah daerah (pemda) dan enam perguruan tinggi (PT). BSN, kata Kepala BSN Bambang Prasetya menilai empat pemda dan enam PT tersebut memunyai dedikasi dalam pengembangan dan penerapan standardisasi di internal masing-masing.

Berturut-turut, empat pemda tersebut yakni Provinsi Sumatera Selatan, Provinsi Bangka Belitung, Provinsi Kalimantan Timur, dan Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sementara, enam PT tersebut adalah Universitas Diponegoro (Semarang), Universitas Gadjah Mada (Yogyakarta), Institut Pertanian Bogor (Bogor), Universitas Surabaya (Surabaya), Institut Teknologi Bandung (Bandung), dan Universitas Sebelas Maret (Solo).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Pasar Kripto 'Sideways', Simak Tips 'Trading' untuk Pemula

Pasar Kripto "Sideways", Simak Tips "Trading" untuk Pemula

Earn Smart
Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com