Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalau Kehilangan Pekerjaan, CEO Yahoo Dapat Pesangon Rp 726,87 Miliar

Kompas.com - 04/05/2016, 07:01 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

Sumber BBC.com

NEW YORK, KOMPAS.com - CEO Yahoo Marissa Mayer akan memperoleh uang pesangon sebesar 54,9 juta dollar AS atau setara sekitar Rp 726,87 miliar (kurs Rp 13.240 per dollar AS). .

Pesangon diberikan apabila Mayer kehilangan pekerjaannya sejalan dengan rencana penjualan perusahaan internet tersebut.

Pada Februari 2016 lalu, Yahoo mengumumkan penawaran penjualan bisnis intinya. Pasalnya, sudah bertahun-tahun penjualan iklan Yahoo anjlok.

Mayer pun menjalankan strategi berbasis mobile pada tahun 2012 lalu untuk memperbaiki kondisi keuangan perusahaan.

Akan tetapi, banyak pihak memandang upaya Mayer tersebut gagal mengurangi penurunan kinerja keuangan.

Dalam sebuah dokumen yang dilayangkan kepada pihak US Securities and Exchanges Commission, dikatakan bahwa Mayer akan menerima sepaket berupa dana tunai, saham, dan manfaat lainnya apabila ia dicopot dari jabatan CEO kapan pun Yahoo berhasil terjual.

Penjualan iklan Yahoo anjlok dari sebelumnya 7,8 miliar dollar AS pada tahun 2008 menjadi 4,6 miliar dollar AS tahun 2015 lalu.

Tahun lalu, Mayer menerima gaji dan kompensasi sebesar 36 juta dollar AS, dibandingkan dengan 42,1 juta dollar AS pada tahun 2014.

Jajaran direksi lain pun bakal menerima pesangon. Direktur Keuangan Yahoo Ken Goldman akan menerima lebih dari 16,1 juta dollar AS. Sementara itu, Direktur Pendapatan Lisa Utzschneider akan menerima 19,1 juta dollar AS.

Beberapa perusahaan mengutarakan minatnya untuk membeli Yahoo. Perusahaan asal AS termasuk raksasa komunikasi Verizon dan perusahaan media Inggris Daily Mail disebut menaruh minat besar untuk meminang Yahoo.

Para analis yakin transaksi penjualan akan disetujui tahun ini.

Kompas TV Yahoo Akan PHK Karyawan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com