Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Indonesia Minta China Realisasikan Minat Investasi

Kompas.com - 09/05/2016, 12:45 WIB
Estu Suryowati

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Indonesia meminta perusahaan-perusahaan dan pemerintah China untuk lebih banyak merealisasikan minat investasi di Indonesia. Apalagi pemerintah Indonesia sudah banyak mendukung hal tersebut, seperti salah satunya dengan membuka pusat layanan investasi China di BKPM.

Demikian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution dalam 'The 2th High Level Economic Dialogue RI-RRT', di Jakarta, Senin (9/5/2016).

"Kami menyambut baik minat perusahaan China untuk investasi di Indonesia yang beberapa tahun terakhir meningkat tajam. Tapi realisasi masih cukup rendah. Pemerintah Indonesia berharap realisasi minat bisa ditingkatkan," kata Darmin.

Lebih lanjut dia mengatakan, untuk mendorong hal itu, pemerintah Indonesia juga akan membentuk Indonesia Investment Promotion Center (IIPC) di Beijing. Dia bilang, diharapkan pihak China mendukung pembentukan IIPC tersebut.

"Terkait kerja sama di bidang infrastruktur, pemerintah Indonesia sudah siapkan daftar proyek untuk ditawarkan dalam pertemuan ini," imbuh mantan Gubernur Bank Indonesia itu.

Dalam kesempatan sama,  State Councillor China Y.M Yang menuturkan, sepanjang 2015 realisasi investasi China ke Indonesia telah mencapai 62,1 miliar dollar AS.

Angka tersebut naik sebesar 47 persen dibandingkan setahun sebelumnya. "Kami bersedia meningkatkan investasi kami di Indonesia," kata Yang.

Dia juga bilang, perusahaan China banyak juga berpartisipasi dalam berbagai proyek infrastruktur seperti pembangkit listrik, jembatan, bendungan, komunikasi, dan sektor lain. BUMN China juga telah masuk dalam proyek kereta cepat.

Kompas TV Pekerja Ilegal Mengebor Kawasan Lanud TNI TU
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Bahlil Ungkap 61 Persen Saham Freeport Bakal Jadi Milik Indonesia

Whats New
Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Cadangan Beras Pemerintah 1,6 Juta Ton, Bos Bulog: Tertinggi dalam 4 Tahun

Whats New
Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Intip Rincian Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, Berlaku 6 Mei 2024

Whats New
Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Kebijakan Makroprudensial Pasca-Kenaikan BI Rate

Whats New
Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Peringati May Day 2024, Forum SP Forum BUMN Sepakat Tolak Privatisasi

Whats New
MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

MJEE Pasok Lift dan Eskalator untuk Istana Negara, Kantor Kementerian hingga Rusun ASN di IKN

Whats New
Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Great Eastern Life Indonesia Tunjuk Nina Ong Sebagai Presdir Baru

Whats New
Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Dukung Kemajuan Faskes, Hutama Karya Percepat Pembangunan RSUP Dr Sardjito dan RSUP Prof Ngoerah

Whats New
Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Bantuan Pangan Tahap 2, Bulog Mulai Salurkan Beras 10 Kg ke 269.000 KPM

Whats New
Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Menperin: PMI Manufaktur Indonesia Tetap Ekspansif Selama 32 Bulan Berturut-turut

Whats New
Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Imbas Erupsi Gunung Ruang: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup, 6 Bandara Sudah Beroperasi Normal

Whats New
Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Jumlah Penumpang LRT Jabodebek Terus Meningkat Sepanjang 2024

Whats New
Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Hingga Maret 2024, BCA Syariah Salurkan Pembiayaan ke UMKM Sebesar Rp 1,9 Triliun

Whats New
Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Antisipasi El Nino, Mentan Amran Dorong Produksi Padi NTB Lewat Pompanisasi

Whats New
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru pada Jumat 3 Mei 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com