Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enam Bulan, Layanan Investasi 3 Jam Fasilitasi 59 Perusahaan

Kompas.com - 09/06/2016, 13:23 WIB
Yoga Sukmana

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Koordinasi Penanaman modal (BKPM) menyampaikan, layanan investasi 3 jam mendapatkan respons yang positif dari para investor.

Kepala BKPM Franky Sibarani mengatakan, sejak diluncurkan sejak 11 Januari 2016 hingga 1 Juni 2016 kemarin, layanan investasi 3 jam sudah memfasilitasi 59 perusahaan dengan nilai total investasi mencapai Rp 137,5 triliun.

"Angka tersebut tentu positif karena merupakan kontribusi dari 59 perusahaan. Artinya kalau tahap awal disyaratkan Rp 100 miliar, banyak investor yang difasilitasi nilainya jauh di atas Rp 100 miliar,” kata Franky di Jakarta, Kamis (9/6/2016).

Selain soal angka investasi, layanan investasi 3 jam juga memfasilitasi penyerapan lapangan pekerjaan mencapai 44.400 tenaga kerja.

Jumlah tersebut akumulai dari 59 perusahaan tersebut. Negara yang paling banyak menggunakan layanan investasi 3 jam adalah Singapura dengan 14 perusahaan.

Nilai investasinya mencapai Rp 23,1 triliun. Meski begitu, Singapura bukan negara yang nilai invastinya paling besar.

Dalam layanan investasi 3 jam, negara yang nilai invetasinya tertinggi dipegang oleh China dengan Rp 40,6 triliun, kemudian disusul oleh Malaysia dengan Rp 35,6 triliun.

Deputi Bidang Pelayanan Penanaman Modal Lestari lndah mengatakan, pihaknya akan tetap melakukan evaluasi atas realisasi layanan investasi tersebut.

Dalam layanan investasi 3 jam, investor diberikan 8 produk perizinan yakni izin investasi, NPWP, Akta Pendirian Perusahaan dan SK pengesahannya, Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Izin Mempekerjakan Tenaga Asing (IMTA). Ada lagi izin Rencana Penggunaan Tenaga Kerja Asing (RPTKA), Angka Pengenal Importir Produsen, API-P), dan Nomer Induk Kepabeanan (NIK).

Kompas TV Komitmen Investasi Meroket Hingga 167%
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

Whats New
BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

Whats New
ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com